Desa Tangar Berharap Listrik Segera Direalisasikan
Kaltengnews.co.id, SAMPIT – Ketua Fraksi PKB DPRD Kotawaringin Timur M.Abadi S,pd memastikan, persoalan listrik PLN di Desa Tangar, Kecamatan Mentaya Hulu yang sempat menyita perhatiannya lantaran belum menyala sejak di perjuangkan oleh pemerintah desa setempat bersama warga selama enam bulan lamanya tersebut masuk dalam agenda khusus jajarannya.
Hal ini diungkapkannya saat dibincangi wartawan Selasa (20/5/2020) pagi tadi, sesuai dengan hasil pertemuannya dengan pihak pemerintah Desa Tangar, yakni Kades Tangar, Sutrisno bersama Ketua BPD, dan Sekertaris Desa setempat Suwandi ketika menyambangi kediaman Legislator yang duduk di Komisi II DPRD Kotim itu pada Senin (19/5/2020) sore lalu.
“Senin sore pihak sudah saya sampaikan kepada pihak Pemdes Tangar, bahwa terkait listrik di desa mereka masuk dalam agenda khusus kami di jajaran Fraksi PKB, apalagi saat ini PLN ini juga merupakan mitra dari Komisi II, karena ini menyangkut kesejahtraan dan kepentingan masyarakat kami minta secepatnya PLN di desa tersebut bisa menyala,” ungkapnya.
Dia juga dengan tegas menyatakan sesuai dengan statement awalnya di media belum lama ini, bahwa dirinya memberikan waktu selama satu bulan agar listrik di desa tersebut bisa segera terealisasi oleh instansi terkait, agar tidak menimbulkan konflik berkepanjangan di masyarakat dengan pemerintah desa kedepannya.
“Kita ketahui Pemdes Tangar bersama masyarakat sudah memperjuangkan listrik ini selama enam bulan, tepatnya sejak bukan November 2019, mereka patungan mengumpulkan uang agar PLN ini bisa segera terealisasi, ini yang kami sayangkan, dan kami harap dalam hal ini baik pihak PLN maupun pihak PBS yang sudah menyampaikan bersedia membagi daya mereka bisa segera memberikan hasil yang baik bagi masyarakat,” timpalnya.
Terpisah Kepala Desa Tangar Sutrisno dikonfirmasi hal ini mengatakan tujuan Pemdes Tangar menemui Ketua Fraksi PKB tersebut tidak lain untuk meminta bantuan kepada wakil rakyat yang berasal dari Dapil V tersebut, menyangkut persoalan listrik yang saat ini sedang diperjuangkan oleh pemerintah desa bersama masyarakat Desa Tangar itu sendiri.
“Kamarin kami menyampaikan tembusan dan kepada DPRD dan kebetulan Pak Abadi ini adalah wakil rakyat dari dapil V yang juga merupakan ketua Fraksi PKB, kami tentunya meminta beliau membantu dan mencari berbagai solusi agar listrik di desa kami bisa segera menyala,” jelasnya.
Disisi lain dia juga menyampaikan bahwa pihaknya sudah mengirimkan surat kembali kepada pihak PLN sampit menindaklanjuti surat pertama yang sebelumnya berkaitan dengan listrik untuk masyarakat Desa Tangar tersebut.
“Menindaklanjuti surat pertama kami yang sebelumnya sudah kami kirimkan ke pihak PLN, kami ingin dan berharap besar sekali agar listrik yang menjadi harapan masyarakat Desa Tangar itu bisa segera direalisasikan,” tutupnya.(Drm/a2)