Perkenalkan Pesona Daerah Melalui Festival Budaya Gawi Hatantiring
KUALA PEMBUANG,GERAKKALTENG.COM -Penjabat Bupati Seruyan Muhammad Hatta membuka secara resmi Festival Budaya Gawi Hatantiring 2018 di Stadion Gagah Lurus Kuala Pembuang, Selasa (18/9/2018) malam .
“Acara ini menjadi sangat penting karena merupakan acara puncak dari seluruh rangkaian kegiatan dan merupakan refleksi ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat kemerdekaan yang telah dianugerahkan kepada bangsa Indonesia dan Kabupaten Seruyan,” katanya saat memberikan sambutan.
Ia mengatakan, atas apa yang telah dilaksanakan oleh jajaran Pemerintah Kabupaten Seruyan melalui instansi terkait. Apresiasi tinggi kepada seluruh panitia penyelenggara kegiatan yang telah bersungguh-sungguh dan bekerja keras dalam melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan, sehingga berjalan tertib, lancar dan memenuhi harapan semua pihak.
“Dengan falsafah Gawi Hatantiring mari kita teguhkan semangat kebersamaan dalam membangun Kabupaten Seruyan dan bersama-sama menapak menuju masa depan yang lebih cerah dan memberi makna bagi perjalanan Kabupaten Seruyan sebagai bagian dari NKRI. Mari satukan pandang dan visi kita dalam meneruskan cita-cita perjuangan membangun masyarakat dan daerah Kabupaten Seruyan,” katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Budaya Kabupaten Seruyan Tunjarsyah menambahkan bahwa acara hiburan rakyat dan promosi pariwisata serta Festival Budaya Gawi Hatantiring ini dalam rangka memeriahkan peringatn hari jadi ke-16 Kabupaten Seruyan dan HUT ke-73 Proklamasi Kemerdekaan RI.
“Kegiatan ini menjadi momentum untuk mewariskan semangat pengorbanan dan pantang menyerah serta semangat juang dan nilai kebangsaan generasi terdahulu harus menjadi rujukan utama bagi generasi terkini,” terangnya.
Ia berharap agar seluruh masyarakat Kabupaten Seruyan dapat menikmati acara hiburan rakyat dan promosi pariwisata dan budaya ini. Selain itu, pihaknya juga mengajak kepada masyarakat agar terus berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban, serta menciptakan suasana yang kondusif.
“Kegiatan ini berlangsung sejak 18-23 September 2018 dan diisi dengan berbagai kegiatan perlombaan dan hiburan untuk masyarakat,” tandasnya. (hdi/ir)
