Implementasi IKU dan Tri Dharma Perguruan Tinggi, PPs-UPR Mengadakan Pelatihan Pembuatan Eco-Enzyme

PALANGKA RAYA, Kaltengnews.co.id – Adanya penumpukan, serta minimnya wawasan terhadap pengelolaan dan pengolahan sampah organik, rupanya sampai saat ini masih menjadi suatu masalah utama yang kerab dihadapi masyarakat Kota Palangka Raya. Seperti halnya masyarakat di Kelurahan Habaring Hurung cenderung mengelola sampah organik dengan cara menimbun, membakar, atau menumpuknya di pinggir jalan dan/atau sekitar perumahan. Sehingga, menyebabkan pencemaran lingkungan dan membahayakan kesehatan warga setempat.

Kondisi demikian sehingga melatarbelakangi sejumlah dosen, peneliti dan mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Magister Pendidikan Kimia dan Prodi Magister Biologi Pascasarjana Universitas Palangka Raya (UPR) membuat suatu gagasan untuk saling berkolaboratif dan partisipatif melakukan pengabdian kepada masyarakat, seperti melaksanakan “Pelatihan Pembuatan Eco-Enzyme sebagai Insektisida Alami dan Pupuk Organik Cair kepada Kelompok Tani di Kelurahan Habaring Hurung, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya” pada Senin 04 September 2023 kemarin.

Retno Agnestisia, S.Si., M.Sc., Ph.D. selaku dosen Prodi Magister Pendidikan Kimia PPs-UPR menerangkan kegiatan pelatihan ini dimaksudkan sebagai salah satu upaya untuk mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, sekaligus pula menunjang pencapaian 8 (delapan) Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi, IKU Rektor maupun IKU Program Pascasarjana UPR itu sendiri.

Dimana, Kegiatan ini juga selaras dengan visi misi Rektor UPR dan visi misi Program Pascasarjana UPR, dalam rangka mempersiapkan SDM Unggul, Berkarakter dan Berwawasan Global.

“Kegiatan ini memiliki maksud dan tujuan untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan kepada kelompok tani di Kelurahan Habaring Hurung untuk mengolah sampah organik menjadi produk bermanfaat yang dapat digunakan dalam bidang pertanian sebagai insektisida alami dan pupuk cair,” jelas Retno, saat dikonfirmasi redaksi Kaltengnews.co.id, Kamis (07/09/2023) pagi.

Retno mengatakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diketuai oleh Dr. Abdul Hadjranul Fatah, M.Si. dan beranggotakan Prof. Dr. I Nyoman Sudyana, M.Sc., Dr. Abudarin, Dr. Ir. Soaloon Sinaga, M.Si., Dr. Wahyu Supriyati, S.Hut.,M.P., Retno Agnestisia, S.Si., M.Sc., Ph.D. yang merupakan Dosen dari Program Pascasarjana, Universitas Palangka Raya. Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan mahasiswa/i dari Program Pascasarjana, Univeritas Palangka Raya.

“Pelaksanaan kegiatan Pengabdian dibagi menjadi dua sesi. Untuk sesi pertama adalah penyampian materi dengan menggunakan metode ceramah dan diskusi, sedangkan sesi kedua adalah demonstrasi pembuatan insektisida alami dan pupuk organik cair dari larutan Eco-Enzyme hasil fermentasi dari gula aren, limbah kulit buah, dan air,” terang Retno.

Retno mengutarakan materi yang disampaikan terkait sampah organik dan bahayanya, kegunaan Eco-Enzyme, teknik pembuatan, pengemasan, standar produk dan cara penggunaannya.

“Setiap peserta diakhir kegiatan juga diberikan produk insektisida alami dan pupuk organik cair yang telah dibuat sebelumnya oleh Tim PkM secara gratis, dengan tujuan agar peserta dapat merasakan secara langsung manfaat dari penggunaannya,” ujar dia.

Retno menyampaikan animo dari peserta sangat tinggi, hal itu dilihat dari antusias dan respon positif yang diberikan oleh peserta pelatihan, baik itu pada saat penyampaian materi, diskusi maupun demonstrasi (praktik, red).

Menurut dia, kesuksesan kegiatan ini tidak terlepas dari dukungan lurah habaring hurung, peserta kegiatan dan dukungan dana dari Program Pascasarjana Tahun 2023.

“Kegiatan ini dinilai tidak hanya dapat memberikan solusi terhadap pengelolaan sampah organik, namun juga dapat dimanfaatkan untuk mengurangi kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh penggunaan insektisida dan pupuk berbasis bahan kimia sintetis,” ujarnya lagi.

Sementara itu, masih di hari yang sama saat membuka secara resmi kegiatan, Lurah Habaring Hurung, Setyono menyampaikan apresiasi serta menyambut baik adanya kegiatan Pelatihan Pembuatan Eco-Enzyme sebagai Insektisida Alami dan Pupuk Organik Cair kepada Kelompok Tani di Kelurahan Habaring Hurung, Kecamatan Bukit Batu, Kota Palangka Raya ini.

“Kami sangat menyambut baik serta mendukung adanya kegiatan ini. Karena, tujuannya sangat baik dan patut didukung. Harapan kami, kegiatan ini kedepannya dapat terus dilanjutkan,” kata Lurah Habaring Hurung.

Menurut Setyono, dengan adanya partisipasi aktif dari akademisi seperti dosen dan mahasiswa, maka diharapkan ini dapat meningkatkan kualitas SDM warga kelurahan Habaring Hurung, terutama dalam hal pengelolaan sampah organik, sekaligus pula sebagai upaya untuk meningkatkan sektor pertanian di wilayah setempat. (YS/Red3)