Berikut Anggaran Sektor Pendidikan di Kotim

 Berikut Anggaran Sektor Pendidikan di Kotim

KALTENGNEWS.co.id – SAMPIT – Anggaran Pendidikan 2023 naik menjadi Rp 608,3 triliun pada Rencana Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2023.

Hal ini sejalan dengan arahan presiden jokowi untuk menyiapkan sumber daya manusia yang produktif, inovatif, dan berdaya saing global dengan tetap mengamalkan nilai-nilai Pancasila, berakhlak mulia, dan menjaga jati diri budaya bangsa.

Ada setidaknya empat hal yang ditekankan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, yaitu peningkatan akses pendidikan pada seluruh jenjang pendidikan, peningkatan kualitas sarana prasarana penunjang kegiatan pendidikan, terutama di daerah terluar, tertinggal, dan terdepan (3T), penguatan link and match dengan pasar kerja dan pemerataan kualitas pendidikan.

“Berkaca dari hal tersebut diatas, tentunya pemerintah daerah juga seharusnya terus memperhatikan peningkatan sumber daya manusia masyarakat lokalnya, agar mampu bersaing di era global seperti sekarang ini,” kata Pengamat Pendidikan di Kotim, Deny Hidayat, Kamis 2 Februari 2023.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) dalam salah satu misi nya ialah meningkatkan kualitas SDM yang sejalan dengan jargon nya yaitu Kotim Harati, Kotim yang sumber daya manusianya cerdas dan berkarakter kuat.

“Peningkatan kualitas SDM di Kotim sudah semestinya menjadi fokus perhatian pemerintah daerah, karena semakin banyaknya investor perusahaan-perusahaan besar dan pertumbuhan ekonomi yang pesat di Kotim, harus dibarengi dengan sumber daya manusia lokal yang siap berkompetisi dan memiliki kompetensi,” jelasnya.

Anggaran Pemkab Kotim terkait pendidikan pun sudah seharusnya terus ditingkatkan, agar mampu mengakomodir berbagai kebutuhan, permasalahan dan peningkatan pendidikan di Kotim. Deny, praktisi pendidikan ini juga menyampaikan, saat ini Kotim sebagai salah satu barometer pertumbuhan perekonomian di kalimantan tengah, tentu saja juga menjadi barometer perkembangan SDM.

“Kotim ini memiliki potensi yang besar bukan hanya di sektor SDA, yang menyumbang pertumbuhan perekonomian, namun juga memiliki potensi besar pada SDMnya, jadi harus terus ditingkatkan SDM lokal nya melalui pendidikan. Oleh karena itu, anggaran pendidikan Kotim sudah seharusnya terus ditingkatkan” ucap Deny.

Ia juga mengusulkan Pemkab Kotim untuk lebih mengoptimalkan serapan anggaran pendidikan nasional, baik melalui serapan dana alokasi umum (DAU) ataupun melalui dana alokasi khusus (DAK) dari pemerintah pusat, sehingga mampu memberikan percepatan pertumbuhan pendidikan di kotim. (Agg)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!