Tahun 2022, Indeks Pembangunan Manusia di Kalteng Capai 71,63

 Tahun 2022, Indeks Pembangunan Manusia di Kalteng Capai 71,63

FOTO : Kepala BPS Kalteng, Eko Marsoro saat merelease Berita Resmi Statistik Oktober 2022, bertempat di ruang Vicon BPS Kalteng, Jumat (1/12/2022).

Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Eko Marsoro menyampaikan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Tengah tahun 2022 mencapai 71,63, meningkat 0,38 poin (0,53 persen) bila dibandingkan capaian tahun sebelumnya, yakni (71,25).

“Selama kurun waktu 2010 hingga 2022, Indeks Pembangunan Manusia di Kalimantan Tengah, rata-rata meningkat sebesar 0,69 persen,” terang Eko, dalam release Berita Resmi Statistik yang berlangsung di ruang video conference (Vicon) Lantai II Kantor BPS Kalteng, Jalan Kapten Piere Tendean No. 06, Kota Palangka Raya, Kamis (1/12/2022) siang.

Lanjutnya menerangkan peningkatan IPM 2022, terjadi pada semua dimensi, baik umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak.

Pertumbuhan IPM 2022, mengalami percepatan dari tahun sebelumnya. “Seluruh dimensi pembentuk IPM mengalami peningkatan, terutama umur panjang dan

hidup sehat serta standar hidup layak,” ujarnya.

Dijelaskan, pada dimensi umur panjang dan hidup sehat, bayi yang lahir pada tahun 2022 ini, memiliki harapan untuk dapat hidup hingga 70,04 tahun, lebih lama 0,25 tahun, jika dibandingkan dengan mereka yang lahir pada tahun sebelumnya.

Sedangkan, pada dimensi pendidikan, penduduk berusia 7 tahun memiliki harapan lama sekolah (dapat menjalani pendidikan formal, red) selama 12,75 tahun, atau hampir setara dengan lamanya waktu untuk menamatkan pendidikan hingga setingkat

Diploma I. Sementara itu, rata-rata lama sekolah penduduk umur 25 tahun ke atas meningkat 0,01 tahun, dari 8,64 tahun menjadi 8,65 tahun pada tahun 2022.

Kemudian, dari dimensi standar hidup layak yang diukur berdasarkan rata-rata pengeluaran riil per kapita (yang disesuaikan) meningkat 276 ribu rupiah (2,47 persen) dibandingkan tahun sebelumnya.

Eko juga menyebut IPM 2022, pada setiap daerah kabupaten/kota di Kalteng, tertinggi di Kota Palangka Raya sebesar 81,16, dan terendah di Kabupaten Seruyan sebesar 68,24.

Status Pembangunan Manusia Meningkat dari Sedang menjadi Tinggi, berada di Kabupaten Kapuas sebesar 70,01, artinya pembangunan di segala dimensi di Kabupaten Kapuas, saat ini sudah berjalan dengan cukup baik. (YS)

TONTON JUGA BERITA VISUAL LAINNYA di 

KALTENGNEWS TV 

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!