Dugaan Adanya Tindakan Nepotisme, Tidak Transparan, Kades Sabaung Didemo Warganya

KASONGAN – Warga Desa Sabaung dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sabaung, Kecamatan Marikit, menggelar aksi demo damai dalam rangka meminta agar Kepala Desa (Kades) Sabaung dicopot dari jabatannya, senin (22/5/2023) kemarin, dihalaman kantor Kecamatan Marikit.

Ketua Koordinator Demo Murdianto, ketika dikonfirmasi, selasa (23/5) via whatsapp, membenarkan bahwa pihaknya beserta para warga Desa Sabaung telah melakukan aksi demo.

Dikatakan Murdianto, demo ini dilakukan lantaran masyarakat sudah tidak mempercayai kepemimpinan kades Sabaung karena dinggap tidak layak menjadi pemimpin desa, lantaran diduga adanya tindakan  penyimpangan dalam pengelolaan keuangan desa.

“Dalam pengelolaan keuangan yang dilakukan oleh kades, diduga tidak transparan kepada masyarakat, seperti keuangan desa baik itu yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten,”Ungkap Murdianto.

Selain itu dijelaskan ketua koordinator demo, salah satu bukti ketidaktransparan kades ini yaitu terkait dengan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT), dimana daftar orang yang mendapatkan bantuan tidak ditempel dipapan pengumuman desa yang dimana seharunya daftar penerima diperlihatkan agar masyarakat dapat melihat siapa saja yang menerima sesuai kategori.

Lebih lanjut Murdianto mengatakan, bahwa sebelum kades sudah membuat perjanjian dengan masyarakat untuk memperbaiki kinerjanya dan masyarakat pun memberikan waktu untuk memperbaiki sistem kepemimpinan di desa, termasuk struktur kepemimpinan hingga pengelolaan keuangan agar mengedepankan asas kemanfaatan dan transparansi.

“Bahkan sebelumnya pada tanggal 17 september tahun 2022 yang lalu, kades sudah menandatangani surat dihadapan masyarakat serta BPD yang menyatakan diri bahwa siap untuk memperbaiki sistem kepemimpinannya, termasuk dalam struktur kepemimpinan desa,  dan masih ada sampai saat ini dokumennya, namun sampai saat ini tetap tidak ada perubahan sama sekali,”Ujarnya.

Sehingga atas dasar itupun warga desa Sabaung, melalui koordinator demo menyampaikan tuntutnya kepada camat,supaya menyampaikan dan meneruskan aspirasi masyarakat kepada Bupati Katingan untuk mencopot Jaruman dari jabatannya sebagai kades sabaung.

“Apabila tuntutan aspirasi kami ini tidak di tanggapi,maka kami akan turun aksi yang lebih besar  lagi di depan Kantor Bupati Katingan dan depan kantor DPRD Kabupaten Katingan,serta didepan kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Katingan atau kami yang harus mundur dari desa sabaung,”Tegasnya.

Selain itu hal yang disoroti di pemerintahan desa sabaung ini yaitu adanya nepotisme, dimana Jaruman kepala desa Sabaung.

Jamin sebagai sekretaris desa Sabaung yang merupakan saudara kandung dengan kades.

Kemudian, NOR ELISA  sebagai Kasi Pemerintahan adalah anak kaka kandung dari kades.

Dan Selanjutnya Banya sebagai ketua BPD juga merupakan saudara kandung dari kades.

(agg)