Diseminasi Teknik Pembuatan Repeated Processing Septictank 

 Diseminasi Teknik Pembuatan Repeated Processing Septictank 

FOTO : Kegiatan Teknik Pembuatan Repeated Processing Septictank yang dilaksanakan oleh tim peneliti dan dosen dari Fakultas Teknik UPR.

 

Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Rumah dan sanitasi menjadi hal penting dalam kehidupan manusia. Dimana, kebersihan sanitasi menjadi suatu tolak ukur dari rumah sehat, dalam hal ini seperti ketersediaan toilet bersih untuk suatu permukiman, khususnya permukiman warga yang berada di bantaran sungai, terutama rumah panggung.

Hal tersebut diutarakan oleh dosen dari Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya (FT-UPR) Dwi Anung Nindito, ST, MT, kepada redaksi Kaltengnews.co.id, Senin (6/12/2021).

Dwi Anung juga menyebutkan rumah dan sanitasi merupakan hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia, khususnya pada masyarakat yang berdomisili di kawasan permukiman yang berada di kawasan bantaran sungai, dengan karakteristik rumah panggung atau rumah yang memiliki tiang pondasi dasar sebagai penyangga.

“Rumah yang sehat, di kawasan permukiman bantaran sungai, menjadi salah satu tolak ukurnya ketika memiliki toilet yang bersih, kondisi sanitasi yang baik, akses air bersih mudah, dan standar hunian layak huni.”

“Sebab, rumah yang sehat pada suatu pada kawasan permukiman di bantaran sungai, akan berpengaruh pada kondisi kesehatan manusia itu sendiri,” ujar Dwi Anung yang merupakan salah satu pemilik paten teknologi tepat guna RPS.

Lanjut Dwi Anung mengatakan keterbatasan sanitasi, serta rendahnya kebersihan lingkungan, akan sangat berdampak pada timbulnya berbagai penyakit.

Sehingga, dapat mengganggu produktivitas dan aktivitas masyarakat, juga berpengaruh pada kondisi tumbuh kembang anak atau stunting.

“Stunting disebabkan oleh 4 hal yaitu gizi buruk, kondisi lingkungan yang tidak higienis, keterbatasan akses air bersih serta buruknya sanitasi lingkungan,” bebernya.

Lebih dalam, Dirinya kembali mengatakan bahwa adanya kondisi demikian, sehingga melatarbelakangi pihaknya untuk menawarkan suatu solusi, salah satunya yakni melalui pengenalan teknologi tepat guna Repeated Processing Septictank (RPS).

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!