Puncak Dies Natalis Ke-58, Merajut Kebangsaan dalam Kebhinekaan dengan Semangat Huma Betang UPR Berkarya untuk Indonesia

 Puncak Dies Natalis Ke-58, Merajut Kebangsaan dalam Kebhinekaan dengan Semangat Huma Betang UPR Berkarya untuk Indonesia

FOTO : Acara Puncak Dies Natalis UPR Ke-58, dengan mengusung tema ‘Merajut Kebangsaan dalam Kebhinekaan dengan semangat Huma Betang UPR Berkarya untuk Indonesia.’ Selasa (30/11/2021).

Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Kalangan Civitas Akademika Universitas Palangka Raya (UPR) menggelar acara Puncak Dies Natalis Ke-58, dengan mengusung tema ‘Merajut Kebangsaan dalam Kebhinekaan dengan semangat Huma Betang UPR Berkarya untuk Indonesia.’

Kegiatan ini dikemas dalam Gelar Seni dan Expo Budaya Nusantara Dies Natalis UPR ke 58 & Operasional Gedung Pusat Pengembangan IPTEK dan Inovasi Gambut UPR. Kegiatan dilaksanakan di Gedung Pusat Pengembangan Iptek dan Inovasi Gambut (PPIIG) 7 lantai multifungsi, Jalan Hendrik Timang, Kota Palangka Raya, Selasa (30/11) pagi.

Pada puncak acara Dies Natalis UPR Ke-58 yang digelar tahun ini, cukup berbeda bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Dimana, pada puncak Dies Natalis UPR ke-58 kali ini, sangat kental dengan ragam kebudayaan yang menggambarkan khasanah budaya Indonesia yang beraneka ragam, selaras dengan semboyan negara kita yakni Bhineka Tunggal Ika.

Dalam rangkaian kegiatan, mulai dari penyambutan dan inti acara, semuanya bernuansa Nusantara. Hal itu, seperti adanya pergelaran dan pertunjukan tari Nusantara dari berbagai daerah di Indonesia, diantaranya tari-tarian, pertunjukan kesenian, adanya stand pameran dari beberapa daerah di Indonesia dan lainnya.

Pada sambutannya, Rektor UPR Dr. Andrie Elia, SE, MSi menyampaikan bahwa UPR merupakan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tertua di wilayah Kalimantan Tengah yang kini usianya genap 58 Tahun.

“Di usianya yang ke-58 tahun, kita berharap UPR mampu turut serta memberikan kontribusi positif untuk kemajuan pembangunan di Indonesia, baik itu melalui karya-karya ilmiah, inovasi IPTEK dan hasil penelitian dari seluruh Civitas Akademika,” ucap Rektor UPR.

Diharapkan juga Civitas Akademika UPR bisa menjadi contoh yang baik untuk mengimplementasikan sikap-sikap kebersamaan yang menghargai nilai-nilai keberagaman.

Sebagai PTN tertua di wilayah Kalimantan Tengah yang merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, tentunya sangat menjunjung tinggi nilai-nilai falsafah Huma Betang.

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!