Berselimut Mistis, Hutan Bukit Raya Dikenal Sakral

 Berselimut Mistis, Hutan Bukit Raya Dikenal Sakral

OLYMPUS DIGITAL CAMERA

Potensi alam kawasan Bukit Raya, diibaratkan sebagai kran air yang selalu mengalir deras. Hal itu tidak terlepas dari gencarnya upaya promotif yang dilakukan pemerintah daerah, terutama dimasa kepemimpinan bupati H. Ahmad Yantenglie dan wakilnya Sakariyas sejak dua tahun lalu. Pelancong dari berbagai daerah di nusantara mulai berkunjung ke desa terujung Sungai Samba tersebut. Bahkan, kadang masyarakat desa merasa kewalahan dengan tingginya permintaan jasa pemandu, porter, maupun permintaan ojek sepeda motor dari desa ke kawasan kaki bukit.

Sadar desanya diberkahi potensi warisan alam yang sangat luar biasa, Yusup Roni yang juga Kepala Desa Tumbang Habangoi ini berharap kepada masyarakatnya agar selalu menjaga keasrian alam, baik hutan ataupun lingkungan sungainya. Sebab, tradisi menjaga alam di kawasan Bukit Raya ini sudah membudaya sejak awal leluhurnya dahulu kala. Sehingga dewasa ini, masyarakat desanya seolah sadar akan tanggung jawab untuk selalu menjaga dan melestarikan kawasan Bukit Raya beserta ragam adat istiadatnya. Di samping memanfaatkannya untuk dikelola sebagai sumber pemasukan bagi masyarakat desa.

“Potensi ini akan kami jaga selalu, sebagai warisan kepada anak cucu kami kelak. Karena melalui kekayaan alam ini, otomatis penghasilan warga desa juga ikut terangkat. Tanpa harus menjual atau merusak hasil alam,” harapnya. (agg)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!