Srikandi DPRD Kalteng ini Minta Kurikulum Pendidikan Harus Relevan dengan Kebutuhan Dunia Industri
PALANGKARAYA – Anggota DPRD Kalteng, Hj. Siti Nafsiah meminta kepada pemerintah daerah, agar dapat memfasilitasi kurikulum pendidikan yang relevan dengan kebutuhan dunia industri.
“Kurikulum pendidikan memang harus relevan dengan industri. Hal itu dimaksudkan, agar SDM lokal dapat dengan mudah terserap di berbagai sektor lapangan pekerjaan yang ada,”ujarnya, Sabtu (09/11/2024).
Begitupun sektor swasta, pintanya, supaya dapat ikut berperan aktif sebagai mitra kerja pemerintah, melalui berbagai program pelatihan dan pemagangan.
“Saya meminta agar perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kalteng, khususnya di sektor perkebunan dan pertambangan, dapat terlibat aktif dalam program pengembangan SDM lokal,”ujarnya lagi.
Dirinya menambahkan, program magang dan pelatihan dari perusahaan-perusahaan ini akan menjadi jembatan penting antara dunia pendidikan dan kebutuhan industri.
“Perlunya perhatian khusus terhadap pemberdayaan masyarakat di pedesaan. Karena, melalui upaya peningkatan keterampilan masyarakat lokal dapat mengurangi ketergantungan pada pekerja dari luar daerah,”imbuhnya.
Maka dari itu, ia pun menekankan pentingnya kolaborasi dari seluruh pihak, tidak hanya dalam sektor ekonomi, tetapi juga tentang keadilan sosial dan keberlanjutan pembangunan.SDM lokal yang melibatkan seluruh stakeholder terkait,. (YS)