Setiap PBS di Kalteng Diminta Akomodir Tenaga Kerja Lokal
PALANGKARAYA – Anggota DPRD Kalteng, Bryant Iskandar mendorong setiap perusahaan besar swasta (PBS) yang beroperasi di wilayah Kalteng agar dapat maksimal dalam memberdayakan masyarakat lokal yang ada.
Menurut dia, memaksimalkan pemberdayaan masyarakat lokal untuk bekerja di perusahaan itu sangat penting, tujuannya yakni supaya dapat membantu pemerintah dalam hal menekan angka pengangguran serta kemiskinan di Bumi Tambun Bungai ini.
“Dan itu juga harus bisa menjadi komitmen setiap PBS, karena tujuan mendatangkan investasi atau menerima investasi itu yakni bisa bekerja sama dengan pemerintah dalam beberapa hal salah satunya memberdayakan masyarakat,” ujarnya, Kamis (07/11/2024).
ia pun menuturkan, apabila memang dirasa masyarakat lokal utamanya yang ada di wilayah perusahaan itu beroperasi belum memiliki keahlian, ada baiknya pihak perusahaan memberikan pelatihan bekerja sama dengan pemerintah setempat.
Selain itu, setiap PBS juga diharapkan dalam membedayakan masyarakat setidaknya yakni minimal 40 atau 60 persen yang diperkerjakan. Sebab, dengan semakin banyak masyarakat lokal yang bekerja maka angka pengangguran pun bisa berkurang.
Di sisi lain, Menurut dia, peran pemda juga diharapkan dalam mendukung hal tersebut, misalnya saja membuat sebuah perda yang didalamnya dituangkan mewajibkan PBS untuk merekrut masyarakat lokal sekian persen, sehingga masyarakat lokal pun bisa memiliki kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan.
“Dukungan dari pemda sangat diperlukan, contohnya membuat perda tenaga kerja. Tujuannya itu sebagai pedoman bagi setiap perusahaan agar tidak abai. Karena, setiap perusahaan itu wajib memberdayakan masyarakat lokal,” tandasnya. (YS)