Program Ketahanan Pangan Harus Tetap Berlanjut

PALANGKARAYA – Kalangan legislator DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) meminta kepada pemerintah daerah (Pemda) di seluruh wilayah Kalimantan Tengah, supaya dapat tetap fokus menjalankan program peningkatan ketahanan pangan daerah. Demikian hal itu disampaikan oleh Anggota DPRD Kalteng, Heri Santoso, Selasa (27/08/2024).

Menurutnya, ketahanan pangan daerah sangat penting untuk terus ditingkatkan agar kedepan bisa mandiri dan tidak lagi bergantung dengan provinsi lain dalam memenuhi sejumlah kebutuhan pangan.

“Untuk memperkuat ketahanan pangan itu ada banyak hal yang perlu diperhatikan. Pencanangan program juga harus tepat dan benar-benar bisa memberikan efek positif terhadap ketahanan pangan tersebut,” urai dia.

ia menyebutkan ketahanan pangan tidak hanya berbicara masalah pertanian saja, akan tetapi ada juga perikanan serta peternakan. Potensi Kalteng terhadap pengembangan sektor perikanan dan peternakan ini dinilai cukup menjanjikan.

“Misalnya saja peternakan, ini penting diperhatikan terkait sektor pendukungnya misalnya saja dalam pemenuhan pakan maupun bibit ternak, begitu juga dengan perikanan. Sebab, tanpa sektor pendukung yang memadai itu sangat bepengaruh terhadap sejumlah hal,” urainya lagi.

ia pun mencontohkan seperti harga daging ayam yang melonjak naik saat ini, hal tersebut salah satunya dipengaruhi oleh kebutuhan pakan yang masih didatangkan dari luar provinsi, sehingga mengakibatkan harga pakan mahal dan itu berimbas pada naiknya harga daging ayam.

“Jadi pemda bisa memikirkan untuk mendirikan industri pengolah pakan ternak baik itu untuk ayam atau sapi maupun ikan. Tujuannya untuk menekan harga, jika daerah memiliki industri sendiri pastinya harga pakan akan jauh lebih murah sebab biaya distribusi-nya tidak terlalu tinggi,” ujarnya menambahkan.

ia berharap dengan adanya peningkatan ketahanan pangan di Kalteng, kebutuhan daerah dapat selalu terpenuhi dan dari segi harga juga bisa terjangkau. Maka dari itu pemda harus dapat mencanangkan program tepat yang mampu memperkuat ketahanan pangan daerah ini.

“Jika ketahanan pangan kita kuat dan mampu memenuhi sendiri, tidak hanya pangan daerah yang bisa kita penuhi tapi juga secara nasional, dengan begitu akan berdampak positif terhadap daerah juga. Apalagi kita akan menjadi salah satu provinsi penyangga IKN di Kaltim kedepan,” pungkasnya. (YS)