Terkait Penyelesaian Sengketa Lahan di Kalteng, Freddy Ering Minta Pemerintah Lebih Proaktif

PALANGKA RAYA, Kaltengnews.co.id – Ketua Komisi I DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Bidang Hukum, Pemerintahan dan Keuangan, Yohannes Freddy Ering, menyoroti prosedur dan penerapan regulasi terkait penegakan sengketa lahan di Kalteng.

Dirinya menyampaikan, sudah sangat sering terjadi konflik sengketa lahan di kalteng, baik itu yang melibatkan masyarakat dan perusahaan, atau sesama masyarakat. Sehingga memerlukan ‘sentuhan’ khusus dari pemerintah provinsi.

“Tentunya bisa dikatakan permasalahan sengketa lahan itu bagaikan bom waktu yang dapat meledak kapan saja. Sulit penyelesaiannya kalau tidak disentuh oleh pemerintah, jadi artinya pemerintah harus proaktif, ” ucapnya, Sabtu (20/04/2024).

Sejauh ini, menurutnya, masih sangat kurang perhatian dari pemerintah dalam rangka mengatasi persoalan sengketa lahan di Kalteng, baik itu mengenai plasma, tumpang tindih lahan maupun penyerobotan lahan dan persoalan-persoalan ini yang dikhawatirkan nantinya dapat menjadi boomerang bagi masyarakat dan pemerintah itu sendiri.

“Memang harus ada pengertian dan kerjasama terkai hak-hak masyarakat. Yang mana artinya, perusahaan mencari nafkah di Kalteng tetapi juga memperhatikan hak masyarakat disekitarnya, ” ujar dia lagi.

Legislator PDIP ini juga menambahkan, harus ada sebuah solusi berupa kerjasama, saling pengertian dan harmoni antara perusahaan, pemerintah dan masyarakat untuk menaati dan bersama-sama menegakkan regulasi yang berkenaan dengan persoalan lahan.

“Misalnya persoalan mereka membeli lahan dan sebagainya. Silahkan, tapi harus sesuai dengan aturan perundang-undangan, ” tandasnya.

Wartawan: Maria Sabatiani

Editor: Yundhy Satrya