Pemda Diminta Berikan Dukungan Terhadap Guru Yang Bertugas di Pelosok Kalimantan Tengah

PALANGKA RAYA, Kaltengnews.co.id – Sekretaris Komisi III DPRD Kalteng Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) meliputi Pendidikan, Kesehatan dan Pariwisata, Niksen S. Bahat meminta kepada pemerintah daerah (Pemda) baik itu pemerintah provinsi, kabupaten dan kota di Kalimantan Tengah (Kalteng) agar tetap menjalankan fungsi pengawasan, terhadap guru yang bertugas khususnya di wilayah pelosok.

“Pengawasan sangat perlu dilakukan agar dapat diketahui apakah guru yang bertugas itu menunaikan kewajibannya atau tidak. Sebab, kedisiplinan guru dalam mendidik anak-anak generasi penerus itu penting untuk diketahui, karena guru merupakan ujung tombak dalam upaya meningkatkan SDM di setiap wilayah terutama pelosok Bumi Tambun Bungai ini,”kata dia, Selasa (05/03/2024).

Lanjut Wakil Rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng V, meliputi Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau ini juga mengatakan bahwa pengawasan perlu dilakukan, supaya tidak ada guru yang mangkir dari tugasnya.

“Karena, itu akan sangat berpengaruh terhadap pengembangan SDM melalui sektor pendidikan, jadi harus bisa dipastikan guru itu benar-benar menunaikan kewajibannya atau tidak,” ungkapnya.

Lebih dalam, dirinya juga menuturkan bahwa supaya para tenaga pendidik atau guru di wilayah pelosok selalu disiplin dalam menjalankan tugasnya untuk mengembangkan SDM melalui sektor pendidikan pemda juga harus senantiasa mendukung para guru itu seperti halnya dengan memperhatikan kesejahteraannya.

Tidak hanya itu, Pemda juga perlu memberikan dukungan fasilitas sarana dan prasarana (Sapras) penunjang, misalnya perumahan guru yang layak, adanya penerangan listrik dan internet. Sehingga, ketika sarana dan prasarana guru sudah memadai, maka diyakini mereka pun akan semakin bersemangat dalam menjalani tugas dan tanggung jawabnya.

“Di sisi lain, pemda baik provinsi maupun kabupaten dan kota juga perlu memperhatikan secara serius terkait pemerataan sebaran tenaga pendidik atau guru di Kalteng. Sehingga, upaya dalam mengembangkan SDM di provinsi ini tidak hanya terfokus di wilayah perkotaan saja, akan tetapi meluas sampai pedesaan.”tandasnya.

Selain itu, Ia juga menambahkan pemerataan pengembangan SDM sangat penting, karena hal itu akan berdampak pada pembangunan daerah. Oleh karenanya, ini harus menjadi perhatian pemerintah, sebab guru merupakan salah satu faktor penting, dalam upaya mengembangkan SDM yang berasal daerah pelosok yang memiliki kualitas unggul dan berdaya saing global. (YS)