Maksimalkan Potensi Perikanan dan Pertanian di Kalteng

PALANGKA RAYA,Kaltengnews.co.id – Kalangan DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mendorong pemerintah daerah (Pemda) agar bisa bersinergi dengan petani, nelayan dan pihak ketiga untuk mengembangkan sektor pertanian dan perikanan. Hal tersebut diutarakan oleh Anggota DPRD Kalteng dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) H. Sudarsono.

“Kalteng memiliki potensi pertanian, kekayaan laut dan sungai yang terbilang cukup besar. Oleh sebab itu, saya menyarankan agar Pemda dapat bersinergi dengan para petani, nelayan dan investor untuk bersama-sama saling bersinergi mengelola dan memanfaatkan, melalui kerjasama pada kedua sektor tersebut,” ucapnya, Selasa (02/01/2024).

Lanjut Sudarsono mengatakan bahwa melalui kerjasama dan sinergitas antar pihak sangat penting adanya, terutama dalam upaya memperkuat sektor pertanian dan perikanan di wilayah masing-masing. “Potensi Sumber Daya Alam (SDA) Kalteng masih sangat besar. Karena itu perlu dikelola dengan maksimal. Pemda, baik itu pemerintah provinsi kabupaten kota se-Kalimantan Tengah, diharapkan dapat bersinergi mengembangkan sektor pertanian dan perikanan di seluruh wilayahnya masing-masing,” ungkapnya.

Selain sektor perikanan, menurut Sudarsono, Kalteng masih sangat luas dan cukup memadai, terutama dalam kegiatan pertanian lahan sawah dan ladang, begitupun untuk sektor usaha perikanan laut, sungai dan danaunya.

“Kami juga berharap, kepada Pemda dapat mempersiapkan dan menyediakan sarana pendukung, seperti lahan yang dapat dikelola untuk menanam serta bantuan bibit komoditi, baik itu buah-buahan, sayuran, padi, jagung ataupun yang lain sebagainya,” imbuhnya.

Lebih dalam, dirinya juga berharap kepada semua pihak untuk bersinergi yakni petani, nelayan, pemerintah serta korporasi atau investor yang akan menampung atau membeli hasil usaha pertanian dan perikanan dari masyarakat.

Menurutnya, hingga kini Kalteng masih cukup banyak lahan tidur yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan tanaman holtikultura dan potensi bibit pantai, danau dan sungai untuk budidaya periikanan.

“Potensi pertanian dan perikanan Kalteng cukup besar yang dapat di kembangkan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tinggal bagaimana pemerintah daerah dapat membantu sarana dan prasarana penunjang,”katanya lagi.

Dirinya juga menyarankan agar persoalan kawasan dalam hal ini RTRWP, di Kalteng juga cepat tuntas, Sehingga berbagai status kawasan dapat lebih jelas untuk pengelolaan pertanian, serta sektor kelautan dan perikanan.

“Sarana dan prasarana pendukung sangat penting khususnya ke sentar pertanian maupun ke pelabuhan atau pangkalan ikan seperti infrastrukrut jalan serta lahan yang clear and clend. Pengembangan pertanian dan perikanan selain penambahan pendapatan petani juga membuka lapangan pekerjaan, serta dapat meningkatkan sumber pendapat asli daerah (PAD).” tandasnya. (YS)