Ketersediaan Sapras Pelayanan Publik di Desa Jadi Sorotan Dewan Kalteng

 Ketersediaan Sapras Pelayanan Publik di Desa Jadi Sorotan Dewan Kalteng

FOTO: Ketua Komisi I DPRD Kalteng, Drs. Yohannes Freddy Ering, M.Si.,

PALANGKA RAYA, Kaltengnews.co.id – Ketua Komisi I DPRD Kalteng, Drs. Yohannes Freddy Ering, M.Si. mengatakan ketersediaan sarana maupun fasilitas pelayanan publik yang ada di wilayah perdesaan perlu diperhatikan oleh pemerintah baik provinsi, kabupaten dan kota.

“Di Kalteng ini masih banyak sarana pelayanan publik khususnya di wilayah pedesaan yang kurang memadai mulai dari gedung hingga sampai fasilitas pendukungnya sehingga harus diperhatikan,”

“Untuk itu, saya meminta agar sarana atau fasilitas merupakan sektor pendukung pelayanan publik agar bisa berjalan optimal. Jika kondisinya kurang memadai maka pelayanan pastinya akan terganggu dan tidak optimal,” kata dia, Sabtu (30/09/2023).

Menurut dia, di sejumlah desa yang ada di Kalteng ada banyak sarana atau fasilitas pelayanan publik yang kurang memadai misalnya saja pada sektor pemerintahan yakni kantor maupun balai desa dan di sektor kesehatan yaitu puskesmas pembantu (pustu).

“Sejumlah desa yang ada di Kalteng ada banyak sarana atau fasilitas pelayanan publik yang kurang memadai misalnya saja pada sektor pemerintahan yakni kantor maupun balai desa dan di sektor kesehatan yaitu puskesmas pembantu (pustu),” katanya lagi.

Belum lagi di daerah lainnya di Kalteng banyak yang membutuhkan perhatian. Memberikan pelayanan yang layak dan optimal melalui pemerintahan baik pada tingkat desa, kecamatan, kabupaten dan kota hingga provinsi sudah menjadi tugas pemerintah.

“Maka dari itu jangan sampai membiarkan pelayanan publik menjadi terganggu dengan keberadaan sarana serta fasilitas yang kurang memadai. Jadikan salah satu fokus perhatian untuk meningkatkan sarana pelayanan publik di wilayah pedesan khususnya di Kalteng,” tandasnya. (YS)

 

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!