2 Mahasiswa FISIP UPR ikut Promosikan Seni Budaya dan Wisata Kalteng di Ajang CAEXPO-ASEAN 2023

 2 Mahasiswa FISIP UPR ikut Promosikan Seni Budaya dan Wisata Kalteng di Ajang CAEXPO-ASEAN 2023

FOTO: Tim Kesenian Kalteng mewakili Indonesia pada China-ASEAN EXPO 2023 di Guangxi-Nanning, RRT. (Foto Ist.)

PALANGKA RAYA, Kaltengnews.co.id – 2 (dua) orang mahasiswa FISIP UPR membawa nama harum Universitas Palangka Raya (UPR) di kancah Asean, dalam ajang 20th CHINA ASEAN EXPO (CAEXPO) 2023, pada tanggal 16 sampai 19 September 2023, di Nanning-Guangxi (RRT).

Demikian hal ini diinformasikan oleh Wakil Dekan FISIP UPR bidang Umum dan Keuangan, Bhayu Rama, ST., M.BA., PHD., saat diwawancarai redaksi Kaltengnews.co.id, Senin (25/09/2023) pagi.

Bhayu menyebutkan adapun kedua mahasiswa FISIP UPR yang ikut rombongan Tim Promosi Produk Unggulan dan Kesenian Kalteng, yaitu Ardi Kenzu Anarta, mahasiswa semester 7, Jurusan Ilmu Administrasi Negara FISIP UPR yang ikut kedalam Tim Promosi Kesenian Kalteng, dan Doni Miseri Cordias Domini, mahasiswa semester 3, Jurusan Ilmu Administrasi Negara FISIP UPR yang ikut kedalam Tim Promosi Wisata (Duta Wisata Kalteng, red).

FOTO: Wakil Dekan FISIP UPR bidang Umum dan Keuangan, Bhayu Rama, ST., M.BA., (Tengah, Benang Bintik Merah) berfoto bersama dengan Doni Miseri Cordias Domini dan rombongan asal Kalteng.

“CAEXPO-ASEAN 2023 ini merupakan event pameran internasional sebagai etalase produk unggulan dan seni budaya yang diikuti oleh seluruh negara anggota ASEAN,” terang Bhayu Rama yang juga Ketua Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) ini.

Bhayu mengatakan pembukaan CAEXPO-ASEAN 2023, dihadiri oleh Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma`aruf Amin bersama Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok Yang Mulia Li Qiang, Minggu (17/9/2023) di Gedung City of Charm CAEXPO, Guangxi-Nanning. 

FOTO: Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma`aruf Amin, Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok Yang Mulia Li Qiang Ketua TP-PKK Prov. Kalteng Ivo Sugianto Sabran, dan Wagub Kalteng Edy Pratowo. (Foto Ist.)

Menurut dia, keikutsertaan 2 orang mahasiswa FISIP UPR, dalam Tim Promosi Produk Unggulan dan Kesenian Kalteng, itu menjadi suatu pengalaman berharga, serta membuka wawasan dan pengetahuan bagi kedua orang mahasiswa tersebut.

ia berharap, selanjutnya kedua orang mahasiswa ini juga bisa berbagi pengalaman kepada kawan-kawan mahasiswa yang lainnya.

“Banyak hal didapat oleh mereka, diantaranya dapat mengenal seni budaya negara lain, sekaligus pula ikut mempromosikan sejumlah produk unggulan dan seni budaya Kalimantan Tengah di kancah ASEAN,” terangnya lagi.

Sementara itu, Mahasiswa Jurusan Ilmu Administrasi Negara FISIP UPR, Ardi Kenzu Anarta yang tergabung kedalam  Tim Promosi Seni Budaya Kalteng menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada pemerintah karena sudah diikutsertakan kedalam Tim Promosi Kesenian Kalteng pada event CAEXPO-ASEAN 2023 di Nanning, Guangxi, RRT.

Kenzu menceritakan keikutsertaan dalam Tim Promosi Kesenian Kalteng, yakni sebagai salah satu penari yang menyajikan Tari Manugal, Tari Bagondang dan Tari Pumpung Pakat yang merupakan tarian dari Kalimantan Tengah untuk diperkenalkan ke taraf Internasional.

“Banyak pengalaman yang saya dapat, diantaranya melalui kegiatan ini, saya bisa ikut serta pada pertemuan antar negara anggota ASEAN, dalam ajang promosi Produk Unggulan dan Seni Budaya Kalteng di kancah dunia,” kata dia.

Menurut Kenzu, pertemuan antar negara ASEAN ini, membuat dirinya dapat belajar dan merasa bangga, atas kekayaan seni budaya Indonesia, khususnya seni budaya Kalteng.

“Ragam seni Budaya Kalteng, berupa musik maupun tari menjadi identitas yang patut dibanggakan dan diperkenalkan ke negara lain. Saya pun sangat bangga dan bersyukur bisa terlahir di Bumi Tambun Bungai Bumi Pancasila ini,” katanya lagi.

ia mengatakan meskipun saat ini China dikenal dengan negara yang maju, dengan gedung-gedungnya menjulang tinggi.

Namun, di negeri tirai bambu ini masih saja mempertahankan kebudayaannya dengan teknologi canggih, seperti robot yang menari tarian daerah China dengan busana tradisionalnya.

“Hal itu sebagai bukti nyata bahwa kemajuan jaman tentu bisa bersahabat dengan kebudayaan yang dulu diciptakan oleh nenek moyang dulu,” ujar dia.

Tak hanya itu, Kenzu juga mengatakan sebagaimana diketahui bersama bahwasannya bahasa adalah alat komunikasi antar manusia.

“Yang menarik dan menjadi petikan pelajaran berharga saat mengikuti CAEXPO-ASEAN 2023, yaitu bagaimana penguasaan bahasa itu menjadi suatu hal yang sangat penting untuk dimiliki, terutama dalam rangka menjalin komunikasi dan mempromosikan Seni Budaya ke kancah dunia, dengan penyampaian maksud dan makna dengan tepat,” pungkasnya.

Sekedar menginformasikan, Rombongan delegasi Tim Kesenian Kalteng, diantaranya diikuti oleh Ketua TP-PKK Provinsi Kalimantan Tengah Ivo Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Edy Pratowo, serta kurang lebih 70 orang rombongan yang membawakan misi untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk unggulan dan seni budaya Kalteng.

Tim Promosi Produk Unggulan dan Seni Budaya Kalteng, terdiri dari penari dan pemain musik menyajikan tarian tradisional Kalimantan Tengah.

Selain itu, juga dilakukan fashion show oleh para Jagau dan Bawi Nyai serta Duta Remaja Kalimantan Tengah. Penampilan tarian dan fashion show sedari awal sampai berakhirnya event mendapatkan sambutan yang luar biasa dari para pengunjung yang kagum akan gerak tari, musik dan corak busana Kalimantan Tengah. (YS)

 

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!