Seminar Kewirausahaan, Tingkatkan Kreatifitas dan Inovasi UMKM di Palangka Raya 

Kaltengnews.co.id, PALANGKA RAYA – Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka, Direktorat Industri Aneka dan Industri Kecil dan Menengah Kimia, Sandang dan Kerajinan, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Republik Indonesia bersama Anggota Komisi VII DPR RI Dapil Kalteng Dr. Ir. Willy Midel Yoseph, MM menggelar Seminar Kewirausahaan, Sabtu (20/05/2023).

Khususnya di Kota Palangka Raya, Seminar Kewirausahaan dilaksanakan di 2 tempat terpisah, yakni masing-masing di Hotel Putra Kahayan, dengan mengusung tema mengembangkan Wirausaha Industri yang Kreatif dan Inovatif bagi Industri IKM Aneka Kimia Sandang dan Kerajinan di Palangka Raya.

Kemudian, di Hotel Luwansa, dengan mengusung tema Seminar menumbuhkan Wiraswasta Baru melalui Pemanfaatan E-Commerce dan Medsos bagi IKM Aneka Kimia Sandang dan Kerajinan di Palangka Raya.

Pada kesempatan tersebut, Anggota Komisi VII DPR RI Dapil Kalteng, Dr. Ir. Willy Midel Yoseph, MM menyampaikan Komisi VII DPR RI membidangi Pertambangan atau Energi, Perindustrian, Riset dan Inovasi Nasional.

Dimana, salah satu mitra kerjanya adalah Kementerian Perindustrian Republik Indonesia yang telah menyelenggarakan kegiatan Seminar Kewirausahaan ini.

“Kegiatan ini dinilai sangat bagus, karena tujuannya untuk meningkatkan wawasan pengetahuan bagi masyarakat yang ingin memulai usaha, ataupun bagi mereka yang sudah berkecimpung sebagai pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kota Palangka Raya. Kegiatan ini sekaligus pula sebagai bentuk support atau dukungan kepada para pelaku usaha di daerah ini,” kata Willy.

Lanjut Dia, para pelaku usaha hendaknya jangan pernah bosan-bosannya untuk mengembangkan Kreatifitas dan Berinovasi, terutama dalam rangka menciptakan produk-produk baru yang inovatif.

Menurut Willy, produk-produk yang dihasilkan oleh para pelaku UMKM tersebut harus menjadi kebutuhan dasar masyarakat secara luas.

Artinya, produk yang dihasilkan itu memang benar-benar dicari dan dibutuhkan oleh masyarakat banyak, sehingga akan memudahkan dalam proses pemasaran produk tersebut.

“Saya juga berharap, melalui materi yang telah disampaikan oleh narasumber (pemateri) kegiatan, selanjutnya diharapkan dapat bermanfaat dan berguna untuk semua peserta yang mengikuti kegiatan hari ini. Karena, kegiatan hari ini sangat banyak wawasan yang didapat, salah satunya terkait kiat-kiat mempromosikan produk melalui platform market place dan Media Sosial yang ada.” kata Dia lagi.

Tidak hanya itu, Willy juga mengatakan sebagai wakil rakyat asal Kalteng di Senayan, tentunya ia akan berkomitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat Kalteng, terutama dalam rangka meningkatkan kapasitas para pelaku UMKM agar mampu bersaing, tidak hanya di kancah lokal, nasional bahkan mancanegara.

Selain itu, Dia juga mengungkapkan Kementrian ESDM juga menjadi mitra kerja dari Komisi VII DPR RI. Dimana, ia mendorong kepada pihak PLN agar dapat memberikan sambungan jaringan listrik PLN hingga ke daerah-daerah pelosok Kalimantan Tengah.

Berdasarkan informasi, jumlah desa di Kalteng ada sekitar 1.434 desa, dimana 450 desa diantaranya sudah teraliri listrik PLN. Selanjutnya, pada rentan waktu 2022 sampai 2023, pihak PLN juga menargetkan akan melakukan penyambungan jaringan listrik ke 130 desa.

“Namun demikian, menjadi kendalanya yakni kondisi infrastruktur jalan menuju desa, ada yang masih belum mendukung atau bahkan belum ada, sehingga dipastikan kelancaran untuk penyambungan jaringan listrik akan terkendala. Selain itu, kendala lainnya yakni pihak PLN masih kesulitan untuk mencari vendor atau kontraktor yang sanggup melaksanakan proyek penyambungan ke sejumlah daerah pelosok yang kondisi jalannya masih belum mendukung,” imbuh Dia.

Dia juga menegaskan belum tersambungnya jaringan listrik secara merata hingga daerah-daerah pelosok Kalimantan Tengah, tidak serta merta hanya bisa menyalahkan pihak PLN saja, tapi juga harus melihat daya dukung atau kondisi infrastruktur jalan menuju desa yang akan dialiri jaringan listrik PLN, apakah sudah tersedia atau masih belum.

Karena, kondisi infrastruktur jalan penghubung di setiap desa turut menentukan. Mengingat, jalan tersebut akan digunakan untuk mengangkut tiang-tiang listrik yang akan digunakan untuk mengaliri listrik PLN menuju desa dimaksud.

Maka dari itu, ia sangat berharap upayanya memperjuangkan penyambungan listrik PLN ke daerah-daerah pelosok Kalteng ini, dapat terus didukung, salah satunya melalui cara memilih pemimpin yang benar-benar sudah terbukti.

“Jangan salah pilih pemimpin, tapi pilihlah pemimpin yang benar-benar memperjuangkan aspirasi masyarakat ke pemerintah pusat. Karena, diyakini apabila seluruh wilayah Kalteng sudah teraliri, maka diharapkan ekonomi kerakyatan dan kesejahteraan masyarakat di Bumi Tambun Bungai ini juga akan meningkat,” tandas Dia.

Sekedar menginformasikan, Seminar Kewirausahaan ini dibuka secara resmi oleh Anggota Komisi VII DPR RI Dapil Kalteng Dr. Ir. Willy Midel Yoseph, MM, serta dihadiri secara virtual oleh Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika dan Alat Angkut, Ir.Dini Hanggandari, M.Si; Pejabat Fungsional Perencana pada Direktorat Industri Kecil dan Menengah Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut Dr. Ciska Farida Ariany, S.Si.T, M.Si.

Kemudian, hadir pula Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangkaraya Samsul Rizal, SP., MSi. dalam kegiatan ini diwakili oleh Sekretaris Dinas Bidang Industri.

Kegiatan juga diikuti oleh ratusan peserta yang berasal dari mahasiswa, organisasi kepemudaan, organisasi kemasyarakatan, akademisi, praktisi dan para pelaku UMKM di Kota Palangka Raya.

Selain itu, Seminar Kewirausahaan juga akan dilaksanakan di Kabupaten Katingan dan Kabupaten Kotawaringin Timur. (YS)