Optimalisasi Layanan Pustu Harus Jadi Perhatian Serius Pemda

 Optimalisasi Layanan Pustu Harus Jadi Perhatian Serius Pemda

FOTO: Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Juliansyah.

Kaltengnews.co.id, SAMPIT – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Juliansyah menyampaikan puskesmas pembantu (Pustu) merupakan jaringan pelayanan Puskesmas yang memberikan pelayanan kesehatan secara permanen di wilayah pedalaman. Optimalisasi fungsinya harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah.

“Pustu merupakan bagian integral Puskesmas, yang harus dibina secara berkala oleh Puskesmas, karena tujuan Pustu tersebut adalah untuk meningkatkan jangkauan dan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat Khususnya didaerah pelosok,” ujar Dia, Sabtu (29/04/2023).

Menurut Dia, Penanggung jawab Pustu adalah seorang bidan dan perawat tetapi saat ini ada beberapa Pustu di Kecamatan hanya ada salah satu di antaranya saja. Hal ini harus diperhatikan oleh pihak pemerintah daerah melalui dinas kesehatan.

“Ada desa yang hanya ada perawat saja dan tidak ada bidannya, sementara di desa lain ada bidannya tapi tidak ada perawatnya hal ini yang harus diperhatikan oleh pemerintah daerah sehingga pelayanan di pelosok desa bisa dioptimalkan,” ujar Dia lagi.

Lanjut Politisi Partai Gerindra ini juga mengatakan untuk mengoptimalkan dan melancarkan pelaksanaan fungsi pelayanan kesehatan masyarakat, pustu merupakan bagian utama dalam jaringan pelayanan puskesmas, dalam jaringan pelayanan Puskesmas di setiap wilayah Desa dan kelurahan pustu merupakan bagian integral dari puskesmas.

“Kami meminta pemerintah daerah segera menugaskan bidan dan perawat disetiap pustu yang ada didaerah pelosok sehingga pelayanan dapat dimaksimalkan, karena pustu menjadi pilihan masyarakat satu-satunya yang bisa di jangkau oleh mereka,”  tandas Dia. (TBK/YS)

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!