Nyawa Lansia Melayang Usai Jadi Korban Amukan Pemuda ‘Keji’

 Nyawa Lansia Melayang Usai Jadi Korban Amukan Pemuda ‘Keji’

FOTO : (kiri) Nampak kondisi korban, Enun (68) terbujur kaku usai menjadi target penganiayaan keji. Sedangkan terduga pelaku inisial AC (32) berhasil diringkus.

 

 

KALTENGNEWS.co.id – KASONGAN – Nyawa Enun (68) melayang, usai menjadi korban penganiayaan seorang pemuda bernama AC (32). Nampak tubuh korban mengalami banyak luka menganga akibat amukan senjata tajam. Peristiwa nahas tersebut terjadi di semak bawah jembatan Desa Tumbang Habangoi, Kecamatan Petak Malai pada Selasa (28/3/2022).

Kapolres Katingan AKBP I Gedu Putu Widyana, melalui Kapolsek Sanaman Mantikei Iptu Hieronymus Tri Diantoro membenarkan kejadian tersebut. Korban adalah Enun alias Mama Herdi (68).

“Pelaku tindak pidana penganiayaan hingga meninggal dunia tersebut diduga AC (32), warga Tumbang Habangoi. Adapun lokasi kejadian berada di semak – semak bawah jembatan Desa Tumbang Habangoi RT/RW. 003/001, Kecamatan Petak Malai sekira pukul 12.30 WIB,” bebernya, Rabu (29/3/2023).

Menurut informasi yang didapat kepolisian,  saat itu pelaku AC mengamuk dan berteriak di sekitaran jalan Desa Tumbang Habangoi sembari memegang senjata tajam jenis parang.

“Korban pada saat bersamaan keluar rumahnya untuk berjalan menuju jalan desa. Tidak lama kemudian tiba – tiba pelaku langsung mengejar korban,” jelasnya.

Merasa terancam, korban lantas panik dan melarikan diri  hingga masuk semak – semak yang berada di bawah jembatan Desa Tumbang Habangoi.

“Nahasnya saat itu pelaku berhasil menemukan korban yang dalam posisi terbaring.  Kemufian secara membabi buta melakukan penganiayaan dengan menebas kaki korban menggunakan parang,” tuturnya.

Akibat perlakuan keji tersebut, korban tergeletak tak berdaya di semak – semak. Aksi pelaku, ujarnya, sempat disaksikan salah seorang warga setempat. Setelah kejadian, pelaku bergegas berjalan ke rumahnya.

“Melihat korban lemah bersimbah darah, sejumlah warga langsung menolong dan membawa korban ke rumah. Akibat luka yang cukup vatal, nyawa korban  akhirnya tak tertolong dan meninggal dunia,” tukasnya.

Smentara itu, pelaku AC sudah ditangkap dan diamankan pihak kepolisian untuk dimintai pertanggungjawaban atas aksi keji tersebut.(AS/aga)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!