Memaksimalkan Potensi UMKM Kalteng

 Memaksimalkan Potensi UMKM Kalteng

FOTO : Wakil Ketua III DPRD Kateng, Hj. Faridawaty Darland Atjeh.

Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Wakil Ketua III DPRD Kateng, Hj. Faridawaty Darland Atjeh mendorong agar pemerintah daerah dapat memaksimalkan potensi dari usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar nantinya dapat memberikan kontribusi besar dalam pergerakan perekonomian daerah.

Menurutnya, dengan melandainya kasus Covid-19 ditambah pencabutan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) oleh pemerintah pusat, tentu akan menjadi momentum yang baik bagi UMKM, khususnya di Kalteng untuk kembali menggeliat.

“Ini menjadi momentum yang baik untuk menggerakan roda perekonomian daerah dengan lebih maksimal, dan UMKM menjadi salah satu sektor pendukung yang tepat untuk itu. Makanya, potensi UMKM harus dimaksimalkan oleh pemerintah daerah,” katanya, Sabtu (07/01/2023).

Politisi fraksi Nasdem ini mengatakan, selama ini pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota telah memberikan cukup dukungan terhadap pengembangan UMKM Kalteng, mulai dari pemberian stimulus, bantuan modal dan lain sebagainya.

Namun demikian, diharapkan pemerintah juga lebih memaksimalkan pengembangan UMKM melalui bimbingan dan edukasi, khususnya terhadap literasi keuangan. Dengan begitu, diharapkan para pelaku UMKM di Kalteng dapat lebih memaksimalkan dukungan yang sudah diberikan pemerintah tersebut.

“Penguatan pengetahuan dan pengalaman dari setiap UMKM melalui program pembinaan menjadi hal yang juga diperhatikan, sehingga UMKM bisa terus menggerakan ekonominya. Sebab, untuk dapat memaksimalkan potensi UMKM, berada ditangan masyarakat sebagai pelaku UMKM itu sendiri,” ucapnya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kalteng, Rusdi mengatakan, literasi keuangan sangat perlu dipelajari dan dipahami oleh pelaku UMKM Kalteng. Menurutnya, dengan memahami literasi keuangan dengan baik, pelaku UMKM akan dapat mengatasi kendala dalam pengembangan usaha, serta mampu mengalokasikan berbagai bantuan modal yang disalurkan pemerintah dengan baik.

“Sangat penting bagi UMKM maupun petani kita memiliki literasi keuangan, termasuk dalam pencatatan dan pengelolaan keuangan dan sumber dana dengan baik. Jangan sampai, usaha masyarakat mengalami stagnasi akibat kurangnya pemahaman mengatur, mengelola hingga mencatat arus kas, keuangan hingga proses promosi dan distribusi,” tandasnya. (YS)

TONTON JUGA BERITA VISUAL LAINNYA di 

KALTENGNEWS TV

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!