Sebaiknya Berita Diangkat dari “Angel” Publik 

 Sebaiknya Berita Diangkat dari “Angel” Publik 

FOTO : Kepala Dinas Diskominfosantik Kalteng, Agus Siswadi

Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar acara literasi media dan akademi Pedoman Perilaku Penyiaran (P3) dan Standar Program Siaran (SPS), di Aula Eka Hapakat Kantor Gubernur Kalteng, Kota Palangka Raya, Kamis (1/12/2022).

Kepala Dinas Diskominfosantik, Agus Siswadi mengatakan area liputan Pemerintah adalah menyebarkan informasi kebijakan pusat dan daerah; pelayanan informasi dan komunikasi publik; pertukaran informasi pusat dan daerah/sebaliknya, dan menangkap isu yang relevan di khalayak.

Sedangkan menurut Agus, portal Pemerintah bukan dokumentasi kegiatan, namun informasi yang diolah menjadi sajian berita yang bermanfaat bagi publik dan dapat dikutip media komersial.

Terlebih Agus menjelaskan, berita Pemerintah masih memiliki kelemahan yaitu bersifat seremonial/nilai berita rendah, isinya tidak bermanfaat buat pembaca/masyarakat, hanya bermanfaat untuk brand/institusi, dan berisikan citra positif pimpinan.

“Untuk mengukur menarik atau tidaknya sebuah berita bisa dibagi menjadi empat bagian: penting dan menarik; penting tapi tidak menarik; tidak penting tapi menarik; dan tidak penting dan tidak menarik,” terang Agus.

Agus menyebut, kunci utama sebuah berita adalah bagaimana mengangkat satu peristiwa dari sudut pandang/angle, namun dengan syarat sudut pandang berita tersebut adalah sudut pandang publik dan konsistensi (setelah judul langsung pada substansi).

“Fungsi berita adalah mempengaruhi pembaca, bukan sekedar dokumentasi. Mulailah dari sudut pandang publik, bukan dari sudut pandang institusi atau pejabat,” pungkasnya. (mmc/*)

TONTON JUGA BERITA VISUAL LAINNYA di 

KALTENGNEWS TV 

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!