Srikandi Dewan Kalteng ini Soroti Kondisi Drainase

 Srikandi Dewan Kalteng ini Soroti Kondisi Drainase

FOTO : Wakil Ketua Komisi I DPRD Kalteng, Kuwu Senilawati. 

Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Wakil Ketua Komisi I DPRD Kalteng, Kuwu Senilawati meminta kepada semua pihak supaya peduli terhadap kebersihan drainase, khususnya di Kota Palangka Raya yang kerap mengalami banjir ketika itensitas hujan tinggi.

“Ketika diguyur hujan deras Palangka Raya ini sering terjadi banjir baik jalan maupun perumahan. Ini terjadi karena drainase yang tidak normal mengalirkan air ke pusat pembuangannya,” ucapnya, Senin (27/06/2022) pagi.

Lanjut Srikandi Partai Gerindra Kalteng ini juga menyoroti kondisi pada beberapa waktu lalu, masih di bulan ini juga, dengan jangka waktu hujan yang terjadi dua sampai tiga jam saja hampir semua jalan tergenang di Palangka Raya. Belum diguyur hujan selama dua atau tiga hari mungkin beberapa wilayah di kota ini bisa seperti danau.

Oleh karena itu, belajar dari pengalaman yang sering terjadi terdebut diharapkan semua pihak termasuk masyarakat supaya peduli terhadap kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan terlebih kesaluran drainase atau gorong-gorong.

“Kota Palangka Raya ini kan berada di bantaran sungai Kahayan, jadi kalau debit air di sungai itu tidak tinggi otomatis air hujan yang mengalir melalui drainase akan lancar. Tapi yang terjadi tidak begitu, karena drainase ditumpuki sampah sehingga air tidak bisa mengalir dengan lancar, jadilah banjir,” jelasnya.

Di sisi lain, ia juga meminta kepada Pemerintah Kota Palangka Raya agar dapat bekerja keras lagi baik itu membenahi drainase yang ada atau mensosialisasikan kepada masyarakat supaya tidak membuang sampah sembarangan terutama di drainase, sehingga kota ini tidak tergenang saat intensitas hujan tinggi.

“Saat ini, khususnya Kota Palangka Raya masih berpotensi terjadi hujan dengan itensitas tinggi, itu telihat dalam beberapa hari terakhir ini. Jadi, menjaga kebersihan sudah menjadi tugas kita bersama, jangan buang sampah sembarang apalagi ke drainase, karena itu bisa menyumbat saluran sehingga bisa terjadi banjir. Tidak hanya di Kota Palangka Raya saja, tapi juga seluruh daerah di Kalteng,” tandasnya. (YS)

TONTON JUGA BERITA VISUAL LAINNYA di 

KALTENGNEWS TV   

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!