Mahasiswa KKN-T Mandiri UPR Membangun Desa Pematang Limau Bantu Verifikasi Data Adminduk

Kaltengnews.co.id – Pematang Limau, Seruyan Hilir – Salah satu tugas dari Kelompok KKN-T Mandiri UPR Membangun Desa Pematang Limau selama menjalani masa KKN di wilayah setempat, adalah membantu tugas dari pemerintah desa (Pemdes) Pematang Limau, dalam rangka mensingkronisasikan atau memverifikasi data administrasi kependudukan (Adminduk) desa setempat. Dimana program kerja ini merupakan permintaan bantuan dari Pemerintah Desa (Pemdes) Pematang Limau kepada kelompok KKN-T Mandiri UPR di wilayah tersebut.

Sekedar diketahui bahwa Administrasi Kependudukan atau Adminduk merupakan rangkaian kegiatan penataan dan penertiban, baik itu penertiban dokumen dan data kependudukan, melalui pendaftaran penduduk, pencatatan sipil, pengelolaan informasi penduduk serta pendayagunaan.

Dimana, hasilnya untuk mendukung optimalisasi pelayanan publik (meliputi layanan sosial, ekonomi, pendidikan dan kesehatan) serta pembangunan di berbagai sektor.

Menurut anggota Kelompok KKN-T Mandiri UPR Membangun Desa Pematang Limau, Pretty Andini Siahaan menyampaikan bahwa pihaknya dimintai bantuan oleh Pemdes Pematang Limau untuk melakukan verifikasi data Adminduk di masyarakat setempat.

Dimana, tujuannya untuk melakukan pendataan penduduk guna mensingkronisasikan data Adminduk Desa Pematang Limau pada setiap tingkatan, mulai dari tingkat Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW) bahkan sampai pada tingkat pemerintah desa.

“Tugas ini menjadi tugas tambahan, dimana tujuannya untuk membantu pemerintah desa setempat mencocokkan data dari tingkat desa sampai tingkat RT. Sehingga, baik itu data yang ada di pemerintah desa maupun data yang ada di tingkat RT bisa saling singkron. Kegiatan dijadwalkan selama 4 (empat) hari, yakni Senin 11 April 2022 sampai dengan hari Kamis14 April 2022 di 13 Rukun Tetangga,”jelasnya.

Andini juga mengakui bahwa memang tidaklah mudah untuk mencocokkan data Adminduk di suatu desa. Pasti ada banyak tantangan yang akan dihadapi saat di lapangan. Berbagai respon masyarakat pun cukup bervariasi dan hal tersebut masih dinilai cukup wajar.

Kendati demikian, hal ini menjadi suatu pembelajaran berharga bagi pihaknya agar bisa lebih bersabar serta lebih meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan bekerjasama dalam suatu tim. Kegiatan yang dilakukan membantu proses verifikasi atau cross check data secara manual.

Hal senada disampaikan oleh penanggung jawab program kerja ini, Hendra mengatakan bahwa program kerja tambahan verifikasi Adminduk ini, memiliki suatu tantangan tersendiri.

“Memang dalam pelaksanaan, kami sedikit mengalami kendala dalam mencocokkan Adminduk di masyarakat. Dalam hal ini, ke kompakan, kerjasama tim dan kerja keras bersama sangat diperlukan dan diuji, tetapi hal yang seperti ini bukan hal yang sulit, karena berkat kekompakan dan kerjasama tim yang sudah terbangun dengan sangat baik, sehingga semuanya bisa teratasi. Terlebih, kami sebagai mahasiswa harus bisa membiasakan diri untuk hal yang seperti ini. Karena, kelak nantinya setelah selesai kuliah kami akan banyak bertemu hal yang seperti ini.”ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Pematang Limau, Syahroni turut menyampaikan bahwa pihaknya memang meminta bantuan kepada mahasiswa KKN untuk melakukan verifikasi data Adminduk, mulai dari tingkat RT sampai pada tingkat desa.

“Untuk data penduduk yang ada di kantor desa, dengan data penduduk yang ada di Ketua RT itu kadang kurang singkron, jadi saya minta bantuan kepada mahasiswa KKN agar bisa membantu memverifikasi data penduduk untuk DTKS dan Penerimaan Bansos,”ujarnya.

Lanjut Syahroni mengatakan bahwa melalui verifikasi data Adminduk ini sangat membantu pihaknya untuk mengetahui data warganya. Dengan harapan, semua data terkait kondisi masyarakat di desa setempat dapat diketahui secara pasti. Selain itu, data yang telah terhimpun akan di-update dan disesuaikan dengan kondisi sekarang ini. (*)

TONTON JUGA BERITA VISUAL LAINNYA di 

KALTENGNEWS TV