Alasan Sakit Hati, Warga Gumas Nekat Tikam Kawan Sendiri

 Alasan Sakit Hati, Warga Gumas Nekat Tikam Kawan Sendiri

FOTO : Samuel Rocky Nero (30) nampak terkapar usai menjadi korban penusukan. Sementara pada Selasa (22/3/2022), pelaku berhasil ditangkap polisi di Kelurahan Rahuyan, Kabupaten Gunung Mas.

KALTENGNEWS.co.id – KUALA KURUN – Tragis nasib Samuel Rocky Nero (30). Warga Desa Mengkawuk itu menjadi korban tewas usai ditikam bertubi-tubi menggunakan badik oleh kawannya sendiri, JY (33) warga Desa Tumbang Kuayan, Kabupaten Gunung Mas pada Minggu (20/3/2022) sekitar pukul 16.30 WIB.

Nahasnya lagi, peristiwa berdarah itu terjadi  ketika pesta pernikahan seorang warga di Desa Malahoi, Kecamatan Rungan, Kabupaten Gunung Mas.

Kapolsek Rungan Ipda Fedrick Liano mengatakan bahwa terduga pelaku penusukan sudah diamankan di Kelurahan Tumbang Rahuyan. Pelaku kemudian digelandang ke Polsek untuk dimintakan keterangan lanjutan.

“Pelakunya penusukan yang menyebabkan satu orang meninggal dunia sudah kita amankan. Sedangkan motifnya lantaran sakit hati, karena HP milik keluarganya dicuri korban,” ucap Fedrick Liano, Selasa (22/3/2022).

Adapun kronologis awal kejadian, pelaku saat itu mendatangi acara pernikahan temannya di Desa Tumbang Malahoi dengan membawa senjata tajam jenis badik. Kemudian ia melihat korban yang saat itu tengah di atas panggung bernyanyi.

“Pelaku inipun lantas naik ke atas panggung saat orang banyak. Ketika di tangga ia berkata kepada korban ‘dimana saja bertemu ayo le, saya tidak takut kamu’ dan di sana korban menjawab ‘nanti dulu le, tunggu saya selesai nyanyi,” ucap Fedrik menirukan.

Lalu setelahnya korban turun dari panggung dan pelaku melihat korban berjalan pelan di belakang pengunjung yang sedang joget. Di sana JY menguntit mendatangi korban sambil memasukan tangannya ke dalam baju.

“Dari arah belakang, pelaku menarik badik lalu menusuk korban beberapa kali.  Kemudian korban berhasil menjauh meninggalkan TKP, namun sayang meninggal dunia,” ujarnya.

Keluarga korban yang mengetahui peristiwa itu langsung melaporkan ke Polsek Rungan. Anggota pun langsung bergerak mengejar dan mencari pelaku. Berdasar informasinya yang didapat, pelaku melarikan diri ke Kelurahan Tumbang Rahuyan.

“Tidak kurang dari 24 jam kami langsung mendapatkan tempat persembunyian pelaku yakni di rumah keluarganya, sekitar pukul 03.00 WIB. Kemudian barang bukti badik dan pelaku berhasil kita amankan untuk dimintakan keterangan,” pungkasnya. (Sst/anggra)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!