Perlu Sinergitas Pemerintah dan Masyarakat Dalam Wujudkan Ketahanan Pangan 

Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Ketahanan pangan menjadi isu yang santer diperbincangkan, terlebih di era pandemi Covid-19 yang masih mewabah hingga sekarang ini. Di mana, isu tersebut baik di tingkat lokal maupun nasional, memang mendapat perhatian khusus dari pemerintah dan masyarakat secara bersama-sama.

Seperti halnya di wilayah Kota Cantik ini, Ungkap Wakil Walikota Palangka Raya, Hj. Umi Mastikah mengatakan bahwa upaya membangun ketahanan pangan, kedudukan pemerintah sebagai pendorong dan regulator.

Sementara, sebagai aktor utamanya adalah masyarakat, terlebih para petani, peladang dan pekebun yang mejadi penggerak utamanya.

“Tidak bisa dipungkiri, ketahanan pangan menjadi sangat penting guna menjaga kedaulatan dan kesejahteraan ekonomi masyarakat,” ungkap Umi, usai menghadiri panen kebun sekaligus meninjau Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Kelompok Tani Harapan, di Sei Gohong, Kecamatan Bukit Batu Palangka Raya, Senin (14/2/2022).

Sementara itu sambung Hj. Umi, jika berbicara ketahanan pangan secara umum di Kota Palangka Raya, maka Pemerintah Kota Palangka Raya melalui dinas terkait, sejauh ini sudah memberikan pembinaan dan juga pelatihan kepada warga yang berprofesi sebagai petani. Baik petani secara kelompok maupun perseorangan.

Dengan banyaknya warga yang menggiatkan dirinya dibidang pertanian, maka diharapkan Kota Palangka Raya mampu memenuhi kebutuhan pangan. Sebut saja komoditas sayur mayur, buah-buahan dan sumber bahan makanan lain, secara mandiri sehingga mengurangi ketergantungan dengan daerah luar.

“Terlebih pandemi Covid-19 saat ini berdampak pada berbagai sektor perekonomian. Oleh karenanya, ketahanan pangan sangat diharapkan guna menjaga kestabilan ekonomi tersebut,”ucap Umi.

Adapun dalam kegiatan peninjauannya itu, tampak Umi berkesempatan melakukan panen sejumlah komoditas hasil kebun, dari Kelompok Tani Harapan, di bawah pimpinan Asep. (VD/YS)

TONTON JUGA BERITA VISUAL LAINNYA di 

KALTENGNEWS TV