APBD Tahun 2020 Sisakan Siloa Sebesar Rp 85 Mliar Lebih

 APBD Tahun 2020 Sisakan Siloa Sebesar Rp 85 Mliar Lebih

Paripurna : Wakil Bupati Barsel Satya Titiek Atyani Djoedir (kiri) saat menyerahkan naskah pidato pengantar Bupati tentang Raperda LKPj tahun 2020 kepada Waket I DPRD Barsel H. Moch Yusuf, Selasa (29/6/2021).

KALTENGNEWS.co.id – BUNTOK – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan melaporkan adanya sisa lebih penghitungan anggaran (SiLPA) sebesar Rp85.141.845.272,62 dalam struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2020.

Hal tersebut disampaikan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Barsel H. Eddy Raya Samsuri yang dibacakan oleh Wakil Bupati Satya Titiek Atyani Djoedir pada rapat Paripurna IV masa persidangan II di Graha Paripurna DPRD Barsel, dengan agenda pembacaan pidato pengantar Bupati tentang Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) LKPj Bupati Barsel tahun 2020, Selasa (29/09/2021).

Dalam pidato tersebut, terinci bahwa jumlah SiLPA sebesar Rp85 milyar lebih itu merupakan hasil penghitungan dari realisasi pendapatan daerah sebesar Rp987.379.417.289,87 atau senilai 99,31 persen dari target sebesar Rp994.205.031.165,97.

Realisasi belanja daerah secara keseluruhan sebesar Rp962.825.619.233,29 atau senilai 90,85 persen dari anggaran sebesar Rp1.059.833.973.941,39.

Kemudian realisasi pembiayaan terdiri dari SiLPA sebesar Rp53.635.375.916,03, penerimaan utang jangka pendek sebesar Rp44.901.000.000,00, penyertaan modal di PT. Bank Pembangunan Kalimantan Tengah cabang Buntok sebesar Rp7.950.000.000,00 dan pembayaran pokok pinjaman sebesar Rp24.952.000.000,00.

Berdasarkan jumlah tersebut, jadi realisasi atas pembiayaan netto adalah senilai Rp65.634.375.916,03.

Sementara itu, berdasarkan laporan tersebut, saldo kas Bendahara Umum Daerah (BUD) adalah sejumlah Rp81.095.088.525,14, kas di bendahara pengeluaran sebesar Rp314.569.177,00, kas di bendahara penerimaan sebesar Rp7.156.250,00, kas Bendahara Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebesar Rp2.224.804.167,00, kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sejumlah Rp612.910.625,47, kas Bendahara Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebesar Rp646.528.726,00 dan kas lainnya yang merupakan dana hibah CSR dari PT. Adaro Indonesia sebesar Rp254.555.000,00.

“Sehingga SiLPA tahun berjalan sebesar Rp85.141.845.272,62 yang menjadi saldo kas awal tahun 2021, dipergunakan untuk menutupi defisit tahun 2021 dan pembiayaan netto sebesar Rp65.634.375.916,03,” terang Aty.

Ditemui seusai rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Barsel H. Moch Yusuf tersebut, Aty mengharapkan agar kedepannya pembahasan terkait hal tersebut bisa berjalan dengan lancar dan didukung penuh oleh Legislatif.

“Harapannya semua dapat berjalan lancar, nanti kita akan bahas sama-sama (DPRD) dan selanjutnya akan lancar,” imbuhnya. (tu/aga)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!