Pemprov Kalteng Lepas 14 Armada Bus untuk Program Mudik Gratis Idulfitri 1446 H
Hadapi Karhutla, Sarpras Dipastikan Aman

FOTO : Bupati Katingan Sakariyas, didampingi Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo, saat melakukan pengecekan kesiapsiagaan Satgas dan Sarpras Karhutla.
KALTENGNEWS.co.id – KASONGAN – Pemerintah Kabupaten Katingan bersama TNI/Polri mengikuti apel Sarana dan Prasarana (Sarpras) penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) serentak se Kalimantan Tengah (Kalteng) di Kota Palangkaraya.
Kegiatan Apel yang dipimpin Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo tersebut diikuti Bupati Katingan Sakariyas, didampingi Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo, perwakilan Kodim 1015 Sampit/Kasongan, Sekda Katingan Prangsang, Kepala BPBD Katingan Roby, serta sejumlah Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD), secara zoom meeting, di halaman kantor Bupati Katingan, pada Kamis 12 Agustus 2021.
Usai kegiatan Bupati Katingan Sakariyas, didampingi Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo, langsung mengecek kesiapan Satgas beserta Sarpras Karhutla Kabupaten Katingan.
“Sebagaimana kita lihat tadi sudah mengikuti apel sarana dan prasaran Karhutla yang dipimpin Wakil Gubernur Kalteng yang dilaksanakan serentak dilaksanakan di Kalimantan Tengah. Khususnya Kabupaten Katingan untuk persiapan sudah kita lihat baik itu BPBD, TNI/Polri, pihak Kehutanan, Damkar serta Satgas kebencanaan lainnya untuk persiapan kita sudah aman,” jelas Bupati Katingan Sakariyas, kepada Kaltengnews.co.id, Kamis 12 Agustus 2021.
Dengan kesiapsiagaan tersebut, menurut Bupati Sakariyas, melalui BPBD Katingan maupun dari Polres Katingan dalam hal Sarpras juga ada beberapa peralatan yang baru dalam rangka menunjang serta mengantisipasi apabila terjadi Karhutla di Kabupaten Katingan.
Mantan Pimpinan Bank Kalteng Cabang Kasongan ini, menghimbau kepada masyarakat agar selalu menjaga hutan dan lahan agar tidak terjadi musibah Karhutla di saat musim kemarau sekarang ini. Apabila terjadi tentunya akan merugikan kita bersama.
“Namun, untuk saat ini kita bersyukur dan selalu ada di guyur hujan, sehingga tidak ada terjadinya Karhutla yang terlalu berlebihan. saya berharap dan kita berdoa sampai akhir situasi seperti ini berjalan lancar,” ungkap Sakariyas.
Sementara, Kapolres Katingan AKBP Paulus Sonny Bhakti Wibowo, mengatakan menghimbau kepada masyarakat agar setidaknya jangan membuka lahan dengan cara membakar, apabila terjadi Karhutla akan merugikan semua dan merepotkan seluruh masyarakat.
“Jadi untuk sementara ini yang kita selalu lakukan sosialisasi ataupun himbauan kepada masyarakat serta pihak terkait lainnya. Kalau memang itu dirasakan belum bisa memberikan efek jera dan memberikan kesadaran kepada masyarakat, tentunya nanti tindakan tegas kita lakukan,” tegas Kapolres Katingan yang akrab di panggil Sonny.
Selain itu menurutnya, mulai dari tingkat Polsek, dan Polres Katingan setiap saat selalu memantau titik-titik api atau hotspot dari satelit. Apabila ditemukan titik api, akan segera melakukan antispasi pemadaman Karhutla.
“Ini tidak untuk masyarakat umum saja, untuk perusahaan besar swasta juga sudah sosialisasikan. Karena setiap perusahaan sudah ada tanggung jawab dan sudah dilengkapi dengan pengamanan dari mereka sendiri mengantisipasi Karhutla. Apabila terjadi kelalaian dari mereka, tentu akan berurusan dengan aturan maupun sangsi hukum nantinya,” pungkasnya. (rul/aga)