Pemprov Kalteng Lepas 14 Armada Bus untuk Program Mudik Gratis Idulfitri 1446 H
Pemprov Diminta Lebih Bersinergi dengan Kalangan Akademisi dari Perguruan Tinggi di Kalimantan Tengah

FOTO : Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalteng membidangi Pendidikan, Kesehatan dan Pariwisata, Dra. Hj. Siti Nafsiah, M.Si., saat berada di ruang kerjanya.
Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kalteng mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah, untuk bisa bersinergi dengan kalangan civitas akademisi yang berasal dari Perguruan Tinggi di wilayah Bumi Tambun Bungai.
Hal ini, seperti diutarakan oleh Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalteng, membidangi Pendidikan, Kesehatan dan Pariwisata, Dra. Hj. Siti Nafsiah, M.Si., saat dibincangi Kaltengnews.co.id, di ruang Komisi III DPRD Kalteng, Selasa (29/6/2021).
Lanjut Srikandi Dewan dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) DPRD Kalteng ini mengatakan bahwasanya SDM dari kalangan akademisi yang berasal dari sejumlah perguruan tinggi di wilayah Kalimantan Tengah, tidak kalah baiknya dengan akademisi yang berasal dari luar daerah Kalimantan Tengah.
“Seperti halnya Universitas Palangka Raya (UPR) sebagai salah satu perguruan tinggi yang terbesar di wilayah Kalimantan Tengah, juga memiliki SDM tenaga pendidik (dosen, red), peneliti dan pakar yang berkompeten dan mempunyai keahlian dibidangnya masing-masing. Bahkan mereka juga memiliki kualifikasi pendidikan Guru Besar (Profesor, red) dan Doktor, baik itu lulusan dari dalam negeri maupun luar negeri,” kata Hj. Siti Nafsiah, M.Si.
Lanjut Wakil Rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng I, meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Gunung Mas ini juga meyakini bahwa potensi SDM yang dimiliki oleh Perguruan Tinggi di wilayah Kalimantan Tengah juga cukup banyak.
Berkenaan hal tersebut, Dirinya juga sering menyuarakan agar potensi-potensi SDM yang dimiliki oleh perguruan tinggi di wilayah Kalimantan Tengah, untuk lebih dilibatkan pada sejumlah program, misalnya kajian yang dilakukan oleh Tim Otonomi Baru, kenapa tidak lebih melibatkan akademisi yang berasal dari Perguruan Tinggi di wilayah Kalimantan Tengah.
Begitupun dalam proses penyusunan Peraturan Daerah (Perda) baik itu saat pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD) juga sebaiknya, itu lebih melibatkan akademisi dari Perguruan Tinggi di wilayah Kalimantan Tengah.
“Memang secara aturan, untuk melibatkan SDM akademisi yang berasal dari luar daerah itu diperkenankan. Namun, hanya saja kenapa kita tidak lebih mengutamakan potensi-potensi SDM akademisi yang berasal dari dalam daerah kita sendiri,” katanya lagi.
Dikatakannya, SDM akademisi yang berasal dari Perguruan Tinggi di wilayah Kalimantan Tengah, merupakan aset Kalimantan Tengah yang sebagian besarnya notabene adalah putra putri asli Bumi Tambun Bungai.
“Sangat disayangkan, sering kali kita berbicara tentang peningkatan SDM yang berasal dari putra putri asli Kalimantan Tengah, sementara nyatanya potensi-potensi SDM akademisi asli Kalimantan Tengah, justru terkesan masih jarang diikutsertakan pada sejumlah program pemerintah daerah,” ungkapnya.
Lebih dalam, Hj. Siti Nafsiah menyarankan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) baik itu provinsi, kabupaten dan kota agar bisa saling bersinergi dengan perguruan tinggi di wilayah Kalimantan Tengah, untuk bersama-sama membangun Kalimantan Tengah ke arah yang lebih baik lagi.
“Meski kita ketahui bersama bahwa Perguruan Tinggi merupakan lembaga vertikal. Namun demikian, tidak ada salahnya jika bisa bersinergi bersama pemerintah daerah untuk tujuan pembangunan daerah ke arah yang lebih baik lagi. Karena, setiap Perguruan Tinggi juga memiliki Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.”
“Oleh sebab itu, saya pun meminta seraya menyarankan agar perguruan tinggi dapat membuka diri, termasuk pula melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah, dalam berbagai bidang. Begitupun sebaliknya, pemerintah daerah juga bisa membuka diri kepada perguruan tinggi di wilayah Kalimantan Tengah, untuk lebih melibatkan SDM akademisi dalam sejumlah program pembangunan,” tandasnya. (YS)
TONTON JUGA BERITA VISUAL LAINNYA di
KALTENGNEWS TV