Salurkan Bantuan Rp 6 Miliar untuk Sektor Usaha Perikanan dan Kelautan di Kalteng

FOTO : Direktur BLU LPMUKP, Syarif Syahrial (kanan) serahkan secara simbolis pembiayaan BLU LPMUKP untuk pelaku usaha kelautan dan perikanan Kalteng kepada gubernur H. Suhianto Sabran di aula Serba Guna, Istana Isen Mulang, Jumat (19/3/2021).

KALTENGNEWS.co.id – PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran hadiri acara peluncuran penyaluran pinjaman/pembiayaan Badan Layanan Umum Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (BLU-LPMUKP) kepada 11 pelaku usaha kelautan dan perikanan Kalteng di aula Serba Guna, Istana Isen Mulang, Jumat (19/3/2021).

Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran menyatakan memberikan dukungan penuh dan apresiasi setinggi-tingginya atas program penyaluran dana bergulir kepada pelaku usaha kelautan dan perikanan melalui BLU LPMUKP, Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. H. Sugianto Sabran berharap program tersebut dapat membantu mengatasi permasalahan permodalan dan pengembangan usaha serta memperkuat daya saing usaha kelautan dan perikanan yang potensial, khususnya di Kalteng.

Gubernur berpesan kepada para pelaku usaha yang memperoleh bantuan pinjaman dana bergulir, agar dapat mengelola modal usaha tersebut dengan baik dan bertanggung jawab dengan memanfaatkan pendampingan dari BLU LPMUKP.

Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai tersebut optimis, percepatan pembangunan sektor kelautan dan perikanan di Kalteng dapat diwujudkan melalui sinergitas antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/kota dan seluruh pemangku kepentingan.

Realisasi penyaluran Pinjaman BLU LPMUKP di Kalteng tersebar di sejumlah Kabupaten/Kota se-Kalteng diantaranya Kota Palangka Raya, Kabupaten Kapuas, Kabupaten Pulang Pisau, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kabupaten Kotawaringin Timur dan Kabupaten Seruyan. Penyaluran Pinjaman BLU LPMUKP di Kalteng tersebar untuk 11 kelompok usaha dan 11 pelaku usaha perorangan dengan total pinjaman keseluruhan sebesar Rp. 6.008.500.000,-.

Untuk di Kota Palangka Raya, Pinjaman/ Pembiayaan BLU LPMUKP diberikan kepada Kelompok Pembudidaya Ikan Hakadohop sebesar Rp. 1.000.000.000,-, Pelaku Usaha Hero H. Raba sebesar Rp. 200.000.000,- dan Frans Simpan Bangkan sebesar Rp. 250.000.000,-. Kabupaten Kapuas, Pinjaman/ Pembiayaan BLU LPMUKP diberikan kepada Pokdadakan Harapan Mandiri Basarang sebesar Rp. 225.000.000,-, Kelompok Maju Bersama sebesar Rp. 305.000.000,-, Pelaku usaha Juhrani sebesar Rp. 50.000.000,-, pelaku usaha Rawandi sebesar Rp. 50.000.000,- dan pelaku usaha Junaidi sebesar Rp. 200.000.000,-.

Untuk Kabupaten Pulang Pisau, Pinjaman/ Pembiayaan BLU LPMUKP diberikan kepada Kelompok usaha Bersama Citra Mulia sebesar Rp. 175.000.000,- dan Pelaku usaha, Yulius Triyawan sebesar Rp. 20.000.000,-. Kabupaten Kotawaringin Barat, Pinjaman/ Pembiayaan BLU LPMUKP diberikan kepada Kelompok Pembudidaya Ikan Sangkuriang sebesar Rp. 200.000.000,-, Kelompok pembudidaya ikan natal kopong sejahtera sebesar Rp. 850.000.000,-, Kelompok pembudidaya ikan laman sukses mandiri sebesar Rp. 800.000.000,-, Poklahsar maju bersama sebesar Rp. 250.000.000,-, pelaku usaha Maseuleng sebesar Rp. 100.000.000,-, Poklahsar mina bersama sebesar Rp. 125.000.000,- dan pelaku usaha zalek sakek sebesar Rp. 250.000.000,-.

Untuk Kabupaten Kotawaringin Timur, Pinjaman/ Pembiayaan BLU LPMUKP diberikan kepada pelaku usaha Prayitno sebesar Rp. 45.000.000,-, pelaku usaha Iwan sebesar Rp. 33.000.000,-, kelompok Budidaya ikan maju bersama sebesar Rp. 247.500.000,-, dan pelaku usaha l, Rakhmadi sebesar Rp. 150.000.000,-,. Terakhir, di Kabupaten Seruyan, Pinjaman/ Pembiayaan BLU LPMUKP diberikan kepada Pokdadakan dan Udang Windu Mulia sebesar Rp. 483.000.000,-.

Sementara itu Direktur BLU LPMUKP, Syarif Syahrial dalam laporannya menyampaikan peluncuran dan Penyaluran Pinjaman/Pembiayaan Badan Layanan Umum – Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan merupakan bentuk realisasi dari program yang dijalankan oleh BLU LPMUKP sebagai lembaga yang memiliki fungsi dan peran dalam mengelola pinjaman atau pembiayaan dana bergulir yang berdampingan pada pelaku usaha sektor Kelautan dan Perikanan.

“Pada Kesempatan ini dapat kami sampaikan bahwa langkah awal ini kami telah mencairkan dan menyetujui penyaluran pinjaman dana bergulir di Provinsi Kalimantan Tengah sebesar Rp 6.008.500.000 dengan pemanfaat lebih dari 67 orang,” tutur Syarif Syahrial.

Syarif Syahrial berharap dengan jumlah tersebut akan terus meningkat.

“Apalagi jika mendapat dukungan penuh dari Bapak Gubernur, kami yakin, realisasi pinjaman untuk peningkatan akses permodalan bagi masyarakat KP di Provinsi Kalteng akan terus meningkat. Adapun kegiatan usaha yang kami danai mayoritas terdiri dari kegiatan budidaya perikanan, yaitu lebih dari 78 persen pendanaan LPMUKP diperuntukkan bagi kegiatan budidaya, dengan dominasi ikan patin 57 persen sebagai komoditas utama diikuti dengan udang dan bandeng,” imbuhnya.

Syarif Syahrial mengutarakan LPMUKP berkomitmen untuk selalu bersinergi bersama para pemangku kepentingan untuk mendukung percepatan penyaluran dana bergulir baik dari tenaga pendamping, analis, dinas terkait dan Bank Mitra LPMUKP.

Nampak hadir Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Slamet Soebjakto, Sekretaris Daerah Prov. Kalteng Fahrizal Fitri, Wakapolda Kalteng Brigjen Pol Ida Oetari Poernamasari, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Kalteng H. Darliansjah, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kalteng, Ati Mulyati serta para tamu undangan lainnya.(Kominfo/ynd)