Terus Lestarikan Budaya Gotong Royong

 Terus Lestarikan Budaya Gotong Royong

KASONGAN,Gerakkalteng.com– Penutupan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-16, Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK ke-47 dan Hari Keluarga Nasional ke-26 Tingkat Kabupaten Katingan Tahun 2019, dilaksanakan di Desa Tumbang Pahanei, Kecamatan Marikit, Kamis (13/6).

Acara ditutup secara resmi oleh Bupati Katingan Sakariyas SE dan Wakil Bupati (Wabup) Sunardi N.T Litang.

Hadir pula kala itu, Ketua TP PKK Kabupaten Katingan Ny. Daurwaty Sakariyas dan isteri Wabup, Ny. Yanti Sunardi. Ada pula para Asisten Setda Katingan, sejumlah Kepala SOPD, anggota DPRD dan undangan lainnya.

Kedatangan rombongan, disambut dengan acara potong pantan yang dipimpin Camat Marikit, Ransel dan jajaranya.

Dalam acara tersebut, juga diserahkan piala dan piagam penghargaan untuk para pemenang berbagai katrgori lomba. Sebelum menutup kegiatan, Bupati Sakariyas terlebih dahulu menyampaikan sambutan pengantar. Kemudian dilanjutkan oleh Wabup Sunardi, yang membacakan sambutan tertulis Bupati.

Menurutnya, kegiatan BBGRM ini tidak hanya menjadi rutinitas tahunan semata yang selalu dilaksanakan. Namun dia ingin, kegiatan ini dapat memberikan efek positif dan manfaat yang besar bagi terciptanya penguatan integrasi sosial dalam pelaksanaan pembangunan.

“Selain itu, dapat meningkatkan rasa memiliki dan tanggung jawab masyarakat terhadap hasil pembangunan yang telah dicapai selama ini,” tutur Sunardi.

Dengan berakhirnya kegiatan yang berlangsung selama satu bulan penuh ini, masyarakat Katingan diminta tetap dan terus melestarikan budaya gotong royong. Pasalnya budaya semacam ini, memang sudah menjadi warisan budaya bangsa. “Hendaknya, semangat dan budaya gotong royong dapat selalu terjaga di masyarakat guna mewujudkan Visi Kabupaten, yakni Katingan Bermartabat,” kata Wabup.

Pada kesempatan ini pula, dia mengapresiasi dan menyampaiakn penghargaan kepada seluruh jajaran TP PKK Kabupaten Katingan dan para kadernya. Dimana melalui kegiatan ini juga, telah memberikan dukungan dan kontribusinya selama ini. “Teruslah mengabdi, berkarya, dan berinovasi sesuai dengan situasi dan kondisi di wilayah kerja masing-masing,” katanya.

Berkaitan dengan Hari keluarga nasional, diharapkan agar dalam keluarga dapat mencetak insan yang kreatif dan unggul di masa depan. Sehingga nantinya, bisa menjadi sumber daya pembangunan yang tangguh, mandiri, dan mampu. “Selain itu, menjadi pioner serta pelopor dalam pembaharuan dan pembangunan,” tutupnya. (tri)

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!