Perbaiki Jalan Tumbang Manggo-Tumbang Baraoi

gerakkalteng.com – KASONGAN – Anggota DPRD Katingan Ahmad Saifudi mengatakan, jika, masyarakat mengusulkan agar pemerintah daerah melakukan peningkata dan pembangunan sejumlah infrastruktur jalan di wilayah hulu. Diantaranya, jalan negara dari desa Tumbang Manggo, Kecamatan Sanaman Mantikei menuju Desa Tumbang Baraoi, Kecamatan Petak Malai.

“Jika dilakukan perbaikan, maka jalan tersebut bisa dengan mudah difungsikan dan dilalui oleh masyarakat untuk melakukan aktifitasnya sehari-hari. Pasalnya jika melalui jalan milik perusahaan, terlalu banyak resikonya. Jalan ini juga merupakan pengubung antara desa di wilayah hulu, sehingga keberadaanya sangat penting sekali,” tutur Saifudi, Jumat (19/4/2019).

Usulan lainnya yang disampaikan masyarakat, lanjut Politisi Partai Golkar ini, adalah peningkatan jalan antara Desa Tumbang Jala menuju Desa Batu Badak. Kemudian, peningkatan jalan antar desa Tumbang Nusa Kutau menuju Desa Tumbang Habangi dan Jalan antar Desa Tumbang Baraoi ke Desa Batu Tukan dan Desa Tumbang Tanggoi.

“Dengan kondisi jalan yang baik, maka secara tidak langsung akan meningkatkan perekonomian masyarakat dan membuka keterisolasian,” katanya.

Menurutnya, hingga saat ini di Kecamatan Petak Malai yang masuk dalam daerah pemilihan (Dapil) III jalur Sungai Samba, masih kekurangan tenaga pendidik.

“Dari laporan masyarakat, di kecamatan ini masih kekurangan guru SD, SMP dan SMA. Hendaknya ini bisa menjadi perhatian pemerintah daerah melalu dinas terkait,” imbuhnya.

Sementara usulan di bidang pertanian, ada permintaan pengadaan bantuan bibit Babi di Desa Tumbang Jala, Desa Tumbang Tanggoi Desa Tumbang Baraoi dan Desa Tumbang Habangoi. Ada pula permintaan bantuan bibit ternak kambing untuk kelompok tani di Dusun Tumbang Papi dan Desa Nusa Kutau.

“Kemudian, usulan bantuan bibit sapi untuk kelompok tani di Dusun Tumbang Papi, Desa Tumbang Jalan, Desa Batu Tukan, Desa Batu Badak dan Desa Nusa Kutau. Bantuan bibit ayam, bibit ikan beserta pakannya di Desa Tumbang Habangoi serta mesin perontok padi untuk dua kelompok tani di Desa Tumbang Baraoi,” sebut Saifudi. (tri)