Olahraga Bisa Dijadi Profesi Bagi Atlet

gerakkalteng.com – KASONGAN – Pengurus Kabupaten (Pengkab) Olahraga Taekwondo Katingan mengelar Coaching Clinic Tahun 2019, di Gedung Salawah, Kasongan, Minggu (21/4/2019).

Kegiatan tersebut, menghadirkan Moon Dae Sung yang merupakan peraih medali emas dalam ajang Olimpiade di Athena, Yunani Tahun 2004.

Hadir pula kala itu sekaligus membuka acara, Wakil Bupati (Wabup) Katingan Sunardi N.T Litang. Kemudian ada juga Ketua KONI Kabupaten Katingan Suparto, Kasat Binmas Polres Katingan AKP Volvy Apriana SPd MA, para atlet taekwono asal Katingan dan sejumlah kabuapten dan kota di Kalimantan Tengah.

Bupati Katingan Sakariyas SE dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan  Wabup menyatakan apresiasi dan banga atas terselenggaranya kegiatan Taekwondo Coaching Clinic ini.

“Terima kasih atas kehadiran Moon Dae Sung di Kota Kasongan, meski ditengah-tengah kesibukannya melatih Timnas Indonesia. Kami berharap, Timnas nantinya bisa memperoleh hasil maksimal dan mampu mengharumkan nama Indonesia di pentas dunia,” katanya.

Menurut Sunardi, sebagaimana diketahui bersama bahwa harkat dan martabat bangsa akan dihargai oleh bangsa lain salah satunya melalui prestasi olahraga. Salah satu tujuan keolahragaan nasional, adalah memerlihara dan meningkatkan kesehatan serta kebugaran. Selain itu, menanamkan nilao moral dan akhlak mulia.

Diungkapkannya, jika Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan memiliki untuk mengatur, membina, mengembangkan, melaksanakan dan mengawasi penyelenggaraan olahraga di wilayahnya.

“Tentunya, ini dilandasi semangat otonomi daerah serta mewujudkan visi dan misi kabupaten.  Yakni, Katingan Bermartabat untuk mewujdukan masyarakat yang sejahtera,” imbuh Wabup.

Pemkab dalam hal ini Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga melalui bidang keolahragaan dan KONI menjadi leading sector keolahragaan di Kabupaten Katingan. Dalam setiap tahun penganggaran, semua punya komitmen tinggi dalam menjalankan fungsi bidang keolahragaan.

“Saat ini, kami sedang menyusun regulasi yang mengatur tentang penyelenggaraan keolahragaan dan penghargaannya,” sebut Sunardi.

Sebagai gambaran, kata Wabup, saat ini olahraga bisa dijadikan sebagai profesi bagi seorang atlet. Sebagai contoh, keberhasilan atlet bulutangkis Indonesia yang meraih medali emas pada Olipiade beberapa waktu lalu.

“Mereka mendapat penghargaan bernilai fantastis dari Pemerintah RI melalui kementrian Pemuda dan Olahraga. Hal ini menjadi motivasi pemerintah daerah, untuk segera menyusun peraturan terkait keolahragaan tersebut,” jelasnya. (tri)

triokta

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!