Mappilu PWI 15 Provinsi Resmi Dikukuhkan di Acara HPN 2019
SURABAYA, GERAKKALTENG.COM – Sedikitnya 15 provinsi se Indonesia yang tergabung dalam Masyarakat dan Pers Pemantau Pemilu (Mappilu) resmi dilantik di Hotel Suite Surabaya, Kamis (7/2). Salah satunya Provinsi Kalimantan Tengah. Mappilu PWI Kalteng sendiri dibentuk berdasarkan hasil rapat pengurus bulan Desember 2018.
Mappilu PWI 15 provinsi di Indonesia dilantik Ketua Bidang Organisasi yang juga merangkap sebagai Ketua Mappilu PWI Fitdaus. Setelah pelantikkan, Mappilu akan langsung bekerja melakukan konsulidasi kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di daerah asal.
Mappilu PWI Kalteng yang dikukuhkan terdiri dari Ketua Noor Ivansyah, Sekretaris M Haris Sadikin, Bendahara Seventin Gustapatmi, dan anggota Limson Dedi, serta Irwansyah. Mappilu di provinsi diintruksikan membentuk kepengurusan di kabupaten, dan kota.
Ketua Bidang Organisasi PWI Pusat Firdaus mengungkapkan, Mappilu sudah berproses sejak tahun 2018. Puncak bersamaan dengan perayaan Hari Pers Nasional (HPN) di Surabaya. Mappilu PWI akan mendapatkan akreditasi dari Bawaslu, untuk melakukan pemantauan Pemilu. Pemantauan Pemilu sendiri sebetulnya sudah melekat pada tugas wartawan. Jadi tinggal pelaksanaannya di daerah.
“Mappilu merupakan organisasi sayap PWI yang mempunyai fungsi menyukseskan pelaksanaan Pemilu tahun 2019. Organisasi itu nantinya, akan ikut dalam melakukan pengawasan pelaksanaan Pemilu, sehingga bisa berlangsung dengan aman, damai, dan kondusif,” tegas Firdaus.
Sementara, Plt Ketua PWI Kalteng Sadagori H Binti mengungkapkan, Mappilu PWI Kalteng sendiri sudah dibentuk sejak Desember. Namun prosesi pengukuhannya baru berlangsung sekarang. Setelah pengukuhan, Mappilu PWI Kalteng akan langsung bertugas. Salah satunya membentuk kepengurusan di kabutan, dan kota.
“Saya minta nanti segera melakukan koordinasi. Laksanakan tugas dengan baik, dan bertanggung jawab. Kita punya tanggung jawab dalam menyukseskan Pemilu,” tegas wartawan senior yang akrab disapa Ririn itu.
Ketua Mappilu PWI Kalteng Noor Ivansyah menyatakan, siap melaksanakan tugas. Meski tergolong baru, pihaknya tetap berupaya untuk melaksanakan tugas sebaik mungkin. Paling tidak keberadaan Mappilu PWI bisa membantu penyelenggaraan Pemilu yang cerdas, dan bermartabat. Tentu perlu dukungan dari semua pihak, dan Mappilu tidak bisa bergerak sendiri.
“Kami minta Bawaslu, dan KPU, bisa berkoordinasi, sehingga peran Mappilu PWI bisa maksimal. Kita punya tanggung jawab bersama menjadikan Pemilu cerdas, dan bermartabat,” tegas Ivan. (ir)