Bentuk MPA, PT. Adaro Minerals Indonesia, Tbk Komitmen Cegah Kebakaran
UPR Jadi Perguruan Tinggi Pelaksana Program Praktisi Mengajar Angkatan 4 Tahun 2024
PALANGKA RAYA, Kaltengnews.co.id – Universitas Palangka Raya (UPR) kembali mengukuhkan diri sebagai salah satu dari 363 Perguruan Tinggi di Indonesia yang dipilih sebagai Perguruan Tinggi Pelaksana Program Praktisi Mengajar (PPM) yang lolos sebagai Perguruan Tinggi Pelaksana PPM Angkatan 4 Tahun 2024.
Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Palangka Raya bersama Koordinator Program Praktisi Mengajar UPR, Dr. Ir. Sri Endang Agustina Rahayuningsih, M.P, menghadiri kegiatan yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek RI,dalam acara Seremoni Penandatanganan Kerjasama Program Praktisi Mengajar Angkatan 4 Tahun 2024 di Kemendikbudristek Jakarta Pusat.
Acara penandatanganan perjanjian kerjasama ini berlangsung di Ruang Graha Utama Gedung A, Lantai 3 Kemendikbudristek yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (06/05/2024). Kegiatan ini merupakan penandatangan hari ke 1 dengan 163 Perguruan Tinggi.
Lolosnya Universitas Palangka Raya sebagai perguruan tinggi pelaksana PPM ini menandakan pengakuan atas dedikasi dan komitmen UPR dalam mendukung pendidikan yang berkualitas dan relevan dengan tuntutan dunia kerja. Dengan demikian, Universitas Palangka Raya siap untuk terus berkontribusi dalam mencetak lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja.
Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Palangka Raya, Dr. Natalina Asi, M.A., menyampaikan Program Praktisi Mengajar adalah program yang memiliki tujuan agar lulusan perguruan tinggi lebih siap untuk masuk ke dunia kerja.
“Program yang diinisasi oleh Kemendikbudristek ini dimaksudkan untuk mendorong kolaborasi aktif antara dosen dengan praktisi ahli dari berbagai perusahaan dan perkantoran agar tercipta pertukaran ilmu dan keahlian secara lebih mendalam dan bermakna, antara sivitas akademika di perguruan tinggi dengan profesional di dunia kerja,” ujarnya, Kamis (16/05/2024).
Lanjut Dr. Natalina mengatakan Universitas Palangka Raya mendapat kesempatan pada PPM 4 ini dengan 60 Kelas Kolaborasi. “Ada 18 Program Studi yang telibat, 7 fakultas, 48 dosen dan 54 Praktisi,” ujarnya lagi.
Adapun 7 fakultas yang dimaksud, yakni Fakultas Ekononomi dan Bisnis dengan 2 program studi (Akuntansi dan Manajemen); Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dengan 1 program studi (Sosiologi); Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dengan 8 program studi (Pendidikan Biologi, Pendidikan Ekonomi, PAUD, PGSD, PJKR, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Pedidikan Sendratasik, dan Pendidikan Teknik Mesin);
Kemudian, Fakultas Kedokteran dengan 1 program studi (Tek. Laboratorium Medis); Fakultas Pertanian dengan 2 program studi (Agroteknologi dan Budidaya Perairan), Fakultas Teknik dengan 2 program studi (Arsitektur dan Teknik Pertambangan); serta Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahun Alam dengan 2 program studi (Biologi dan Farmasi).
Dirinya pun berharap mahasiswa dapat lebih siap untuk terjun ke dunia kerja, dan menjadi pemimpin masa depan dalam berbagai pilihan karier sesuai minat dan potensi diri masing-masing.
Kolaborasi pada Program Praktisi Mengajar (PPM) Angkatan 4 ini dilakukan dalam mata kuliah yang disampaikan di ruang kelas, baik secara luring maupun secara daring. Dalam program ini, mata kuliah dirancang dan dikelola secara bersama atau secara kolaboratif antara dosen dengan praktisi dengan tujuan agar mahasiswa dapat memperoleh pembelajaran holistik yang menghubungkan teori dengan praktik lapangan.
“Kolaborasi ini berdampak sangat besar bagi lulusan UPR dalam mempersiapkan dirinya terjun langsung ke Dunia Kerja atau Dunia Industri (DUDI). Oleh karena itu saya menghimbau kepada seluruh Dosen Mata Kuliah untuk selalu terlibat aktif dalam program ini dalam rangka mendukung ketercapaian profil lulusan yang telah ditetapkan dan meningkatkan serapan lulusan di Dunia Kerja,” tandasnya. (YS)