Bentuk MPA, PT. Adaro Minerals Indonesia, Tbk Komitmen Cegah Kebakaran
5 Kadis Provinsi Jabat Pjs Bupati Kadis Provinsi Jabat Pjs Bupati
PALANGKA RAYA,GK – 5 Kepala Dinas (Kadis) dari Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), dipilih untuk menjadi Penjabat Sementara (Pjs, red) di 5 kabupaten. Pengukuhan 5 Pjs ini, seiring dengan adanya kekosongan kursi jabatan Bupati Kapuas, Barito Utara, Pulang Pisau Seruyan dan Katingan, pada saat menghadapi Pilkada 2018.
Pengukuhan Pjs tersebut dilakukan langsung oleh Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, dihadapan Kapolda Kalteng Brigjend Pol Drs Anang Revandoko, Komandan Korem 102/Pjg Kolonel Arm H Naudi Nurdika dan sejumlah unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Provinsi Kalteng.
Adapun 5 Kadis yang dikukuhkan sebagai Pjs Bupati, yakni Leonard S Ampung dari Kadis PUPR Provinsi sekarang menjabat sebagai Pjs Bupati Seruyan, Ermal Subhan dari Kadis ESDM Provinsi sekarang menjabat sebagai Pjs Bupati Kapuas, M Hatta dari Kadis Perkim Provinsi sekarang menjabat sebagai Pjs Bupati Pulang Pisau, Sapto dari Kadis UMKM Provinsi sekarang menjabat sebagai Pjs Bupati Barito Utara, serta Suhaemi dari Kadis Dinsos Provinsi sekarang menjabat sebagai Pjs Bupati Katingan. Jabatan yang akan diemban kelima Pjs ini, terhitung dari pengukuhan pada hari Rabu 14 Februari 2018 sampai pada masa penetapan dan pelantikan bupati definitif.
Dalam sambutannya, pada saat pengukuhan, Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran, dirinya berpesan agar Pjs Bupati yang dilantik, dapat menjalankan amanah sebagai kepala daerah, dengan sebaik-baiknya. Lakukan yang terbaik, di masing-masing kabupaten, terutama dalam hal peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat, perhatikan infrastruktur di daerah dan tidak lupa, jangan sampai terlibat dalam pengerahan ASN untuk memilih salah satu pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati, pada saat kampanye ataupun pada saat pencoblosan. Ingat netralitas sebagai seorang ASN, harus tetap dijunjung tinggi.
“Saya meminta, agar Pjs Bupati dapat menjalankan roda pemerintahan di daerahnya masing-masing. Saya yakin, kelima orang yang terpilih ini adalah figur yang layak dan pantas menerima amanah ini. Tetap jaga keharmonisan dan keberagaman, jangan mudah terpecah belah oleh adanya isu SARA, ingat palsafah Huma Betang,” ucapnya, Rabu (14/02) malam kemarin.
Sementara itu, menurut salah Pjs Bupati Kapuas, Ermal Subhan mengatakan, dalam melaksanakan tugas, dimulai dengan memetakan persoalan di daerah Kapuas, baik itu pendidikan, kesehatan dan perekonomian masyarakatnya.
“Langkah awal, yakni dengan melakukan koordinasi dengan SOPD kabupaten, Forkompinda kabupaten beserta para tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh agama. Hal ini diharapkan, melalui hal tersebut, maka persoalan di Kabupaten Kapuas dapat terpetakan,” kata Ermal.
Hal senada yang disampaikan oleh Pjs Bupati Katingan, Suhaemi mengatakan, dirinya mengatakan dalam waktu dekat ini, langkah pertama yang dilakukan adalah mengumpulkan unsur Forkompinda dan kepala SOPD Kabupaten Katingan. Langkah berikutnya, yakni memetakan permasalahan, terutama permasalahan sosial yang terjadi akibat adanya bencana banjir di beberapa kecamatan yang kerap menjadi langganan banjir.
“Kemudian, tidak kalah pentingnya pertemuan dengan para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat juga dilakukan. Pemetaan tersebut menjadi hal penting, dalam mengatasi semua persoalan yang ada di kabupaten,” ujar Suhaemi.
Selanjutnya, Pjs Bupati Seruyan Leonard S Ampung mengutarakan, bahwa khususnya di Seruyan untuk infrastruktur diharapkan segera dapat ditangani. Dalam waktu dekat ini, jalan penghubung yang pertama dari Sampit ke Samuda ke Ujung Pandaran dan ke Kuala Pembuang sebaliknya dapat nyaman dilalui. Kemudian yang kedua Kuala Pembuang ke Telaga Pulang ke Simpang Pangkal, keduanya ini masuk ke dalam pendanaan DAK.
Yang berikutnya, dari Simpang Amin Jaya ke Rantau Pulut ke Tumbang Manjul ke arah Seruyan Hulu, akan segera ditangani dan harapannya pada tahun ini, sudah mengalami peningkatan.
“Selain itu, melalui perbaikan jalan tersebut, khususnya di kawasan ekonomi tinggi, dapat pengaruh pada peningkatan perekonomian masyarakat setempat,” kata Leonard.
Informasi lainnya, kegiatan di dinas yang Kadisnya diangkat sebagai Pjs Bupati di 5 kabupaten, tetap berjalan sebagaimana biasanya. Begitupula di daerah yang kepala daerahnya dijabat oleh Pjs Bupati, roda pemerintahan juga akan tetap berjalan.(wan)