Ekonomi dan Kesehatan Sama Pentingnya, Pemerintah Diminta Lebih Priotaskan Penanganan Pandemi COVID-19

 Ekonomi dan Kesehatan Sama Pentingnya, Pemerintah Diminta Lebih Priotaskan Penanganan Pandemi COVID-19

FOTO: Wakil Ketua DPRD Kalteng, H. Abdul Razak usai memimpin Rapat Paripurna DPRD Kalteng, Senin (5/7/2021).

Kaltengnews.co.id – PALANGKA RAYA – Kalangan DPRD Kalteng mengapresiasi kinerja tim satuan tugas (Satgas) penanganan COVID-19. Dimana, selama ini sudah berjibaku menangani pandemi COVID-19. Hal ini sebagaimana disampaikan langsung oleh Wakil Ketua DPRD Kalteng, H. Abdul Razak, usai memimpin Rapat Paripurna DPRD Kalteng, Senin (5/7/2021) pagi.

Lanjut Politisi Senior Partai Golongan Karya (Golkar) Kalteng ini mengatakan bahwa meski demikian, penanganan pandemi COVID-19 saat ini terbilang cukup dilematis, karena kegiatan penanganan pandemi COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi masyarakat dilakukan bersama-sama.

“Kalau menurut saya, jika keduanya itu berjalan 50:50 (setengah-setengah, red) maka diyakini tidak akan optimal. Oleh sebab itu, hendaknya yang menjadi pertimbangan atau prioritas utama adalah berkenaan dengan nyawa manusia, atau lebih spesifiknya adalah penanganan kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Berkenaan hal tersebut, lebih dalam, H. Abdul Razak mengutarakan bahwa penanganan kedua hal tersebut, dilakukan dengan pembagian 70 persen untuk penanganan COVID-19, dan 30 persen lagi untuk pemulihan ekonomi masyarakat.

“Dimana penanganan kesehatan, utamanya bagi masyarakat di Kalimantan Tengah, tetap menjadi hal perlu dikedepankan. Untuk itu, diperlukan suatu langkah-langkah strategis, khususnya dalam penanganan kesehatan masyarakat di tengah panademi COVID-19,” imbuhnya.

Wakil Rakyat asal Daerah Pemilihan (Dapil) Kalteng III, meliputi Kabupaten Kotawaringin Barat, Lamandau dan Sukamara ini kembali mengatakan bahwa penanganan Pandemi COVID-19, baik yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat hingga daerah, sudah berjalan dengan baik.

Seperti, program vaksin yang sudah berjalan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pula di wilayah Tambun Bungai, juga sudah menjangkau sejumlah pelosok daerah Kalimantan Tengah.

“Begitupula untuk kebijakan penanganan pandemi COVID-19 juga sudah cukup baik, namun hanya saja itu masih perlu pengawasan secara baik pula, sehingga tujuan dari kebijakan tersebut dapat tercapai sebagaimana yang diinginkan.” tandasnya. (YS)

 

TONTON JUGA BERITA VISUAL LAINNYA di 
KALTENGNEWS TV

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!