Menahun Tak Turun Kantor, Kinerja Kades Tambak Dikeluhkan Warga

FOTO : Seperti inilah potret jalan Desa Tambak, Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau yang rusak parah.

KALTENGNEWS.co.id – PULANG PISAU – Warga Desa Tambak, Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau keluhkan kinerja kepala desanya. Kades periode 2015-2021 tersebut bahkan dianggap gagal membangun desa.

Tokoh masyarakat Desa Tambak, inisial SM (73) mengatakan bahwa dia beserta warga lainnya mempertanyakan kesungguhan Kades membangun desanya selama ini.

“Sepengetahuan saya, Kades tersebut cuma tiga bulan pertama saja aktif ngantor. Selepas itu dan hingga saat ini tidak pernah terlihat lagi turun kantor. Tidak hanya itu, rumahnya pun di Desa Tambak sudah dijual,” ungkapnya kepada wartawan, Minggu (21/3/2021).

Dirinya tidak mengetahui persis, alasan kenapa Kades dengan masa jabatan 2015-2021 tersebut meninggalkan tempat tugas dan tidak pernah berada di desa selama beberapa tahun terakhir.

“Yang jelas kami sangat menyayangkan kinerja Kades. Sampai sekarang saya tidak mengetahui alasan Kades tidak pernah turun kantor. Posisinya sekarang dimana, kami tidak tahu,” kesalnya.

Tokoh masyarakat ini juga mengeluhkan minimnya prestasi Kades tersebut selama enam tahun menjabat. Masyarakat Desanya juga mengeluhkan banyak program yang tidak berjalan baik. Bahkan terindikasi banyak bermasalah.

“Kenapa saya sampai geram seperti ini, alasannya karena merasa prihatin melihat pembangunan di desa saya tidak berjalan baik. Bahkan selama kepemimpinannya, Kades itu dinilai tidak berhasil sama sekali,” tegasnya.

Sekretaris Desa Tambak, Mujianto saat dikonfirmasi membenarkan minimnya tingkat kehadiran Kades tersebut selama beberapa tahun terakhir.

“Iya benar pak. Namun segala pemberkasan dan usulan RAPBDes, biasanya dibawa oleh bendahara desa (adik Kades, Red) kepada Kades di Palangka Raya. Sepengetahuan saya pak Kades sehat saja, namun memang berhalangan turun ngantor,” ujarnya, Senin (22/3/2021).

Hingga di penghujung masa jabatannya, Kades tersebut tidak pernah menyampaikan alasan atau surat resmi terkait ketidakhadirannya selama ini.

“Seharusnya kalau berhenti, ya sampaikan surat pengunduran diri. Tapi tidak pernah ada disampaikan. Jadi saya tetap menjalankan tugas sebagai seorang Sekdes seperti biasa saja,” katanya.

Menurut Mujianto, permasalahan Kades Tambak sudah diketahui oleh Camat Banama Tingang.

“Bahkan pak Camat sampai menghapus nomor telepon Kades Tambak. Lantaran geram tidak pernah bisa menghubungi nomor telepon bersangkutan,” tukasnya.

Saat disinggung apakah selama tidak turun kantor, Kades bersangkutan tetap mendapatkan gaji ? Mujianto mengarahkan wartawan untuk menghubungi langsung Bendahara Desa Tambak yang dinilai lebih mengetahui persoalan tersebut.

Bendahara Desa Tambak, Lia membenarkan bahwa pembayaran gaji kepala desa yang juga kakak kandungnya tersebut rutin dibayarkan tiap tiga bulan sekali. Meskipun dalam beberapa bulan terakhir, Kades Tambak tidak lagi aktif turun ke kantor.

“Sekarang posisi pak Kades ada di Tumbang Miri, Kabupaten Gunung Mas. Beliau bekerja dan berdomisili di sana hingga rumahnya di Desa Tambak sudah dijual. Tapi kalau ada urusan yang membutuhkan tanda tangan, beliau tetap bersedia. Begitu juga kalau ada musyawarah desa, beliau pasti datang,” katanya, Senin (22/3/2021).

Dirinya menyanggah laporan masyarakat yang mengatakan bahwa Kades tersebut tidak turun kantor selama bertahun-tahun.

“Memang tidak pernah cerita secara langsung, namun terkesan pak Kadesnya kecewa karena sering mendapat laporan masyarakat,” ungkapnya.

Camat Banama Tingang, Seim Bodoi mengatakan bahwa selama ini belum ada laporan dari masyarakat maupun perangkat pemerintah desa tentang persoalan tersebut. Sehingga dirinya beralasan tidak ada dasar untuk menegur Kades tersebut.

“Selama ini kan secara administratif jalan saja pemerintahan di desanya. Jadi ya tidak ada masalah. Dalam hal ini kan, tidak ada kewenangan camat untuk memberhentikan atau ini itu,” tukasnya.

Di penghujung wawancara, dirinya melemparkan permasalah Kades Tambak tersebut kepada pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pulang Pisau yang dinilai lebih berwenang.

“Intinya aman saja, sebab selama ini kegiatan Pemerintah Desa Tambak berjalan dengan baik. Mungkin bisa ditanyakan dengan DPMD, karena biasanya mereka yang berurusan langsung secara administratif dengan Pemdes,” pungkasnya.

Hingga berita ini ditayangkan, wartawan masih berusaha menghubungi Kades Tambak melalui sambungan telepon dan WhatsApp untuk mengkonfirmasi permasalahan tersebut. Namun hingga Selasa, 23 Maret 2021 belum juga mendapat respon.

FOTO : Surat Tuntutan Pemberhentian Kepala Desa Tambak tanggal 23 Januari 2017.

Untuk diketahui bahwa mosi tidak percaya terhadap kinerja Kepala Desa Tambak periode 2015-2021 sudah disampaikan masyarakatnya sendiri sejak 23 Januari 2017 lalu. Dimana masyarakat membuat surat tuntutan pemberhentian Kepala Desa Tambak sekaligus petisi yang ditandatangi oleh 104 orang warga. Surat tersebut juga telah disampaikan kepada Bupati Pulang Pisau dan diteruskan kepada DPRD Pulang Pisau, Inspektorat Pulang Pisau, Camat Banama Tingang, Kapolsek Banama Tingang, Danramil Banama Tingang dan BPD Tambak.

Adapun alasan warga membuat surat tuntutan pemberhentian tersebut, yaitu karena selama menjabat 2 tahun menjadi Kades Tambak tidak sesuai dengan aturan yang semestinya. Pertama dengan masyarakat tidak ada komunikasi yang baik, yang sifatnya mengayomi masyarakat. Lalu anggaran yang masuk desa tidak transparan, berapa besarnya dana yang diterima tidak pernah disampaikan kepada masyarakat termasuk penggunaannya untuk apa. Kemudian setiap usulan penggunaan Dana Desa (DD), ADD, DBK Provinsi tidak pernah dimusyawarahkan dalam forum rapat namun diduga Kades sendiri yang membuatnya.

Inilah yang menjadi keluhan dan permasalahan yang terjadi di Desa Tambak. Diakhir suratnya, warga desa meminta Bupati Pulang Pisau, Edy Pratowo segera mengusut tuntas masalah ini. Sebab masyarakat Desa Tambak sudah tidak percaya dan tidak menerima kepemimpinan kepala desanya. (agg/SOG)

0 Reviews

Write a Review

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!