Jaring Mahasiswa Baru, Kejari Palangka Raya Ikut Daftar Jadi Mahasiswa S3 Ilmu Lingkungan UPR

 Jaring Mahasiswa Baru, Kejari Palangka Raya Ikut Daftar Jadi Mahasiswa S3 Ilmu Lingkungan UPR

FOTO: Suasana Penjaringan Mahasiswa Baru program S2 dan S3 Pascasarjana UPR TA 2023, Rabu (12/08/2023) pagi di Aula Program Pascasarjana UPR.

PALANGKA RAYA, Kaltengnews.co.id – Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya (UPR) melaksanakan seleksi mahasiswa baru Tahun Akademik (TA) 2023 bagi calon mahasiswa Program Magister (S2) dan Program Doktor (S3). Kegiatan ini berlangsung di Aula Program Pascasarjana UPR, Sabtu (12/08/2023) pagi.

Direktur Program Pascasarjana UPR Prof. Dr. I Nyoman Sudyana, M.Sc melalui Wakil Direktur (Wadir) Bidang Umum, Akademik dan Alumni Program Pascasarjana UPR Prof. Dr. Petrus Poerwadi, M.S., menyampaikan jumlah mahasiswa yang telah mendaftar di Program Studi (Prodi) S2 maupun S3 ada sebanyak 100 orang.

FOTO: Wakil Direktur (Wadir) Bidang Umum, Akademik dan Alumni Program Pascasarjana UPR Prof. Dr. Petrus Poerwadi, M.S.,

“Dari 10 (sepuluh) Program Studi (Prodi) di Program Pascasarjana UPR, pendaftar terbanyak di Prodi Magister Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan (MPSAL) ada sebanyak 24 orang calon mahasiswa, kemudian diikuti Prodi Magister Perencanaan Wilayah dan Kota (MPWK) ada sebanyak 20 orang, sedangkan untuk jumlah pendaftar di Prodi Doktor Ilmu Lingkungan ada sebanyak 8 orang,” kata dia.

Prof. Dr. Petrus menyebut khususnya Prodi MPWK ini merupakan program studi yang baru saja berdiri, pada 2022 kemaren. Prodi ini terbilang cukup langka, karena baru pertama kali ada di wilayah Kalimantan. Saat ini, untuk peminatnya pun terbilang cukup banyak.

“Kegiatan seleksi hari ini dihadiri sebanyak 89 orang pendaftar. Rencananya, kami juga akan melakukan tes serupa ditujukan bagi 11 orang pendaftar yang belum bisa hadir hari ini, pada Senin 14 Agustus 2023 besok lusa di Program Pascasarjana UPR,” kata dia lagi.

ia juga menambahkan adapun materi uji pada seleksi hari ini, meliputi Tes Tertulis mencakup Tes Potensi Akademik dan Tes Kemampuan Bahasa Inggris; serta dilanjutkan dengan Tes Wawancara yang dilaksanakan oleh masing-masing program studi.

Sementara itu, menurut salah satu calon mahasiswa program S3 Ilmu Lingkungan yang juga Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Palangka Raya, Andi Murji Machfud, S.H., M.H., menyampaikan saat ini Universitas Palangka Raya sudah banyak mengalami kemajuan yang signifikan.

FOTO: Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Palangka Raya, Andi Murji Machfud, S.H., M.H., disela mengikuti tes wawancara penerimaan mahasiswa baru di Prodi Doktor Ilmu Lingkungan Pascasarjana UPR. (Foto Yundhy Satrya)

“Meski latar belakang pendidikan S1 dan S2 saya di bidang hukum, namun masalah lingkungan memang menjadi isu yang sangat menarik untuk dipelajari dan didalami,” ujar Kejari Palangka Raya.

“Selain itu, dalam proses penanganan sejumlah perkara hukum terkait isu-isu lingkungan, tentunya juga membutuhkan beberapa pendekatan, termasuk pula pendekatan dari perspektif lingkungan. Ini lah alasan yang paling mendasar sehingga melatarbelakangi saya untuk melanjutkan studi S3 di Prodi Doktor Ilmu Lingkungan Program Pascasarjana UPR” ujarnya lagi.

Lanjutnya, saat ini ia sedang bertugas di Kejari Palangka Raya, dimana   masa tugasnya selama kurang lebih 2,5 tahun.

“Apabila nanti bisa diterima menjadi mahasiswa di Prodi S3 Ilmu Lingkungan Pascasarjana UPR, saya berharap dapat menyelesaikan pendidikan Doktor Ilmu Lingkungan sekitar 3 tahun sehingga dapat sesuai dengan masa jabatan di Kejari Palangka Raya,” tutup dia. (YS)

Yundhy Satrya ^ Kaltengnews.co.id

error: Content is protected !!